Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka peluang menjadikan pandemi Covid-19 di Jakarta menjadi endemi. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri konferensi pers Desiminasi Hasil Survei Serologi Covid-19 Sabtu, 10 Juli 2021.
"Hasil temuan-temuan yang dibuat punya konsekuensi pada kita, yang akan kita siapkan antisipasinya. Misalnya potensi bahwa pandemi Covid-19 di Jakarta mungkin bisa berubah jadi endemi," kata Anies, Sabtu, 10 Juli 2021.
Bila itu terjadi maka strategi penanganannya pun akan beda dengan ini saat ini status masih pandemi.
Menurut Anies jika Jakarta menetapkan Covid-19 sebagai endemi maka penanganannya akan berbeda dengan saat ini. Aturannya juga kembali disusun ulang untuk menyesuaikan.
"Bila itu terjadi maka strategi penanganannya pun akan beda dengan ini saat ini status masih pandemi, dan kita berharap rumusan kebijakan akan kita bisa susun berdasar temuan-temuan di survei ini," ujarnya.
Hal ini melihat Covid-19 yang tidak menunjukkan tanda-tanda akan berakhir, dan berbagai aktivitas terhenti bahkan ekonomi pun juga merosot lantaran Covid-19.
Kasus Covid-19 aktif di Jakarta per 9 Juli 2021 sebanyak 100.142 kasus. Dari jumlah tersebut 26.903 orang dirawat di rumah sakit. Lalu 73.239 orang melakukan isolasi mandiri.
Secara keseluruhan sejak awal pandemi, kasus corona di Jakarta berjumlah 636.389 kasus. Dari jumlah tersebut sebanyak 526.941 pasien sembuh. Sementara yang meninggal dunia sebanyak 9.306. []