Lhokseumawe – Akibat angin kencang disertai hujan deras melanda wilayah Kabupaten Aceh Utara, 10 unit rumah warga mengalami kerusakan cukup parah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara Amir Hamzah, Sabtu 10 Agustus 2019 mengatakan, peristiwa angin kencang itu terjadi pada Jumat 9 Agustus 2019 malam.
"Hingga pukul 02.00 WIB tadi, kami baru selesai melakukan pendataan. Meskipun demikian, kami terus berkomunikasi dengan camat, untuk mengetahui apakah masih ada kerusakan yang diakibatkan oleh angin kencang," ujar Amir Hamzah.
Dia menambahkan, masing-masing kerusakan itu terdapat di Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara terdapat tiga unit rumah yang mengalami kerusakan, di Desa Pulo Rungkom, Kecamatan Dewantara, terdapat empat rumah yang rusak.
Selain itu, di Desa Tanjong Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, terdapat satu rumah warga rusak, di Desa Mee Merbo, Kecamatan Tanah Pasir, juga terdapat satu rumah warga yang mengalami kerusakan.
Untuk di Desa Kuta Ulee Jurong, Kecamatan Lhoksukon, terdapat dua unit rumah warga yang rusak berat akibat tertimpa pohon sengon. Selain rumah, sebuah tower triangle 12 stik milik Radio Dakwah Suara Bujang Salim juga ikut roboh.
"Tadi malam memang anginnya cukup kencang sekali, tim kami terus bersiaga untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa yang sama. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada," tuturnya.[]