Amien Rais: Jokowi Tidak Usah Basa-basi

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais meminta Presiden Jokowi jangan basa-basi. Apa ya maksudnya?
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais memberikan sambutan saat menghadiri perayaan HUT ke-21 PAN di Pluit, Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2019. (Foto: Antara/Rivan Awal Lingga)

Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan rencana pemindahan ibu kota negara.

"Jadi pesan kita dari ruang ini kepada Pak Jokowi, tentu enggak usah basa basi ditinjau kembali dan lain-lain. Jadi dibatalkan, selesai. Kita orang melayu tanpa ada basa basi," kata Amien di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, 3 September 2019.

Amin Rais mengatakan pemindahan ibu kota dapat menimbulkan banyak masalah yang akan dihadapi oleh negara.

Pemindahan ibu kota cacat prosedur.

"Saya bilang sudahlah sudah cukup dari semua argumen ini. Lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya," ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PAN DPR RI Yandri Susanto mengatakan pemindahan ibu kota cacat prosedur. Hal ini dikarenakan pemerintah perlu mengubah berbagai hal termasuk Undang-Undang (UU).

"Saya kira yang harus dicermati pertama itu proses karena proses pemindahan ibu kota itu bukan mindahkan kelurahan atau desa. Saya di komisi 2 sudah 2 periode, memindahkan atau memekarkan kota saja perlu UU. Oleh karena itu menurut saya ini cacat prosedur," kata Yandri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2019.

Menurut Yandri, langkah awal pemerintah seharusnya mengajukan Rancangan UU pemindahan ibu kota terlebih dahulu. "Artinya pemerintah boleh memindahkan ibu kota tapi dengan syarat itu regulasinya mesti dipenuhi," ucap dia.

Dia mengungkapkan hingga saat ini saja, pemerintah baru memberikan surat kepada DPR. Tetapi kalau ingin mengubah UU, perlu kajian khusus.

"Nah sampai sekarang RUU itu kan belum pernah dibahas, di daerah mana, luasannya berapa, lahan siapa yang dipakai, bangunan atau aset yan ada di Jakarta bagaimana. Kemudian kalau mindahkan ibu kota, UU DKI sebagai ibu kota negara harus dicabut dulu," ujarnya.

Yandri menilai penyampaian Jokowi terkait rencana tersebut, belum pada hal yang serius. "Nah artinya saya memandang pengumuman Pak Jokowi kemarin baru hanya sekadar wacana, belum ada kekuatan hukum, belum legal, apalagi menyangkut anggaran, tapal batas dan jumlah luasan tanah atau hektar yang akan dipakai," tuturnya.[]

Baca juga:

Berita terkait
Amien Rais Dapat Bisikan Soal Koalisi PAN dengan Jokowi
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais telah dibisiki keputusan PAN bergabung dengan Jokowi atau menjadi oposisi.
Ruhut Sitompul Sebut Amien Rais Terlalu Konservatif
Pengacara kondang Ruhut Sitompul menanggapi sikap politik identitas yang terus digaungkan politisi senior PAN, Amien Rais.
Amien Rais Sebut Ekonomi Jokowi Kepentingan China
Amien Rais mengatakan Jokowi membuat ekonomi Indonesia hancur, menempatkan Indonesia di bawah subordinasi kepentingan China.
0
Beli Migor Pakai PeduliLindugi Dinilai Sulitkan Rakyat
Masyarakat kelas menengah ke bawah dan tidak semua masyarakat mempunyai android. Dia juga mempertanyakan, mengapa orang susah dibikin susah.