Jakarta - Sekarang ada ratusan produk sunscreen dengan berbagai macam bahan dan SPF. Penelitian yang tak terhitung jumlahnya telah dilakukan pada sinar UV dan bagaimana melindungi kulit dari sinar matahari.
Ada banyak kontroversi tentang keamanan sunscreen dan bagaimana penggunaan sunscreen berkaitan dengan pencegahan kanker kulit. Berikut beberapa mitos yang umum tentang sunscreen:
Penyebab Kanker
Mungkin dari kamu sudah pernah membaca beberapa artikel yang telah mengklaim sunscreen tertentu, seperti retinyl palmitate dan oxybenzone dapat menyebabkan kanker. Namun, sampai saat ini tidak ada bukti ilmiah tentang ini.
Radiasi UV adalah penyebab umum dari kanker kulit, meskipun ada penyebab lain, seperti genetik dan merokok.
Memakai Sunscreen sekali sehari sudah cukup
Tidak ada sunscreen, terlepas dari jumlah SPF yang bisa diharapkan bekerja lebih dari dua jam. Lamanya perlindungan menjadi berkurang ketika berkeringat atau terkena air. Memakainya kembali adalah kunci untuk tetap menjaga perlindungan.
Sunscreen dalam make-up sudah cukup
Memakai sunscreen setiap hari pada wajah dan leher adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah kerusakan kulit dari paparan sinar matahari seharian. Paparan sinar matahari yang terus-menerus dapat menyebabkan penuaan dini dan kanker kulit.
Besarnya jumlah SPF dalam sunscreen sudah ditentukan oleh sistem pengujian yang kompleks. Beberapa produk make-up harus menyesuaikan untuk mencapai SPF yang diinginkan dan sebagian besar tidak sesuai dengan klaim yang tertulis pada produk.
Semakin tinggi SPF, semakin lama terlindungi
SPF adalah kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Tidak ada sunscreen yang bisa menghalangi 100%. Misalnya, sunscreen dengan SPF 15 hanya bisa menyaring sekitar 93% filter UVB, SPF 30 sekitar 97%, dan SPF 50 menyaring sekitar 98% sinar UVB. Semua sunscreen dipakai kembali secara bebas minimal setiap 2 jam.
Tidak Membutuhkan Sunscreen Jika Mendung Atau Hujan
Awan hanya sekumpulan uap air dan bukan perisai yang bisa melindungi kulit dari sinar matahari. Mungkin kamu tidak merasakan panas, tetapi kamu masih bisa melihat cahaya yang berarti bisa menembus awan dan tertuju langsung pada kulitmu.
Tidak perlu sunscreen di dalam ruangan
Sinar matahari masih bisa melewati jendela. Jadi, kamu harus memakai sunscreen di dalam ruangan. Letakkan sunscreen dalam jangkauanmu sehingga tidak lupa untuk memakainya.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Merah Di Kulit Wajah
- 7 Kesalahan Ini Dapat Memperbesar Pori-Pori Kulit Wajah
- 5 Manfaat Clay Mask untuk Kulit Wajah
- Kenali Berbagai Manfaat Es Batu untuk Kulit Wajah