YPA-MDR Gelar Seminar Nasional dan Science Fair

Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) mengadakan seminar untuk memacu inovasi dan perbaikan kualitas untuk para guru.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim (Kiri) Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (YPAMDR) Herawati Prasetyo (Tengah) Direktur Astra Internasional Paulus Bambang Widjanarko Santoso (Kanan). (Foto: dok. Astra)

Jakarta - Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) mengadakan acara Seminar Nasional dan Science Fair Karya Ilmiah dan Inovasi Guru serta siswa binaan yang dihadiri Nadiem Anwar Makarin.  

Yayasan yang dibentuk khusus oleh PT Astra International Tbk ini mengusung tema Transformasi Pendidikan Menyongsong Era Society 5.0 di Jakarta, Jumat 25 Januari 2020.

Kami juga ingin guru-guru binaan dapat memanfaatkan perangkat teknologi multimedia,

Ketua Pengurus YPA-MDR, Herawati Prasetyo mengatakan seminar pendidikan nasional kali ini bertemakan Transformasi Pendidikan Menyongsong Era Society 5.0.

"Karena YPA-MDR sangat menyadari pentingnya sekolah, khususnya para guru, untuk berani bertransformasi dalam mengupayakan peningkatan mutu pendidikan yang mampu menyiapkan anak didik untuk memasuki kehidupan era Society 5.0 yang sarat dengan tuntutan penguasaan kompetensi global, terutama pada bidang teknologi informasi dan komunikasi," ucapnya.

Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 500 orang ini, menampilkan pemaparan karya ilmiah dan inovasi pembelajaran Guru binaan YPA-MDR atas hasil penelitian tindakan kelas (PTK) yang selanjutnya akan di publikasikan melalui Media Jurnal Ilmiah. 

Nadiem MakarinMenteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim didampingi oleh Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim Herawati Prasetyo bersama Direktur Astra Internasional Paulus Bambang Widjanarko Santoso di menara Astra Jakarta, Jum\'at, 24 Januari 2020. (Foto: dok. Astra)

Hadir sebagai narasumber Gogot Suharwoto, Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Pendidikan Republik Indonesia dan Novita Wahyuningsih, Founder Cakratalk dan Staf Ahli Muda Presiden Th. 2018-2019 bidang Komunikasi dan Diseminasi Informasi 2018-2019 untuk berbagi ilmu dan informasi kepada para seperti seminar. 

PT Astra International Tbk melalui YPA-MDR, kata Herawati, berkomitmen kuat untuk terus mendorong dan memfasilitasi guru dibidang penyusunan karya tulis ilmiah.

"Penelitian pendidikan dan karya inovasi pembelajaran. Selama tiga tahun terakhir, telah dihasilkan lebih dari 150 karya tulis ilmiah dari para guru binaan, berupa PTK dan karya Inobel. Beberapa di antaranya telah memenangkan Lomba Innovasi Guru PT Astra International Tbk dan Lomba Inobel Guru di tingkat Nasional yang diselenggarakan setiap tahun," ujarnya.

YPA-MDR juga meluncurkan School Collaboration System (SCS) yang merupakan sistem kolaborasi antar sekolah sebagai media pembelajaran baik dari proses persiapan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran di Sekolah serta terintegrasi dalam proses pembelajaran digital (E-Learning) yang dapat digunakan 2 oleh Pendidik dan Murid. Cakupan dari sistem SCS ini antara lain Standarisasi Media Ajar, Kolaborasi Media Ajar dan Pembelajaran Digital.

Astra melalui YPA-MDR telah berkomitmen terlibat langsung dalam melahirkan SDM unggul menuju Indonesia maju yang merupakan visi misi Pemerintah Republik Indonesia, yaitu melalui peningkatan mutu Pendidikan khususnya para pendidik dan siswa di daerah prasejahtera.

Sejalan pula dengan visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang mencanangkan #MerdekaBelajar di mana guru-guru binaan dilatih untuk terus memiliki kemerdekaan berpikir dalam menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran serta menghormati perubahan yang harus terjadi agar pembelajaran itu mulai terjadi di berbagai macam sekolah.

Tuntutan guru dengan metode High Order Thinking Skills (HOTS), lanjutnya, salah satu yang dikembangkan untuk peningkatan mutu guru.

Sekolah berbasis riset dan sekolah berbasis digital secara bertahap kami terapkan di sekolah-sekolah Astra yang sudah mencapai unggul. Semua program bantuan Pendidikan bertujuan membangun kompetensi guru yang harus menjawab tuntutan jaman," kata dia.

Melalui acara ini, lanjutnya, Astra berharap dapat mewadahi guru untuk terus berinovasi dalam belajar agar dapat menjadi ‘Guru Penggerak’ dan ‘Guru Pengimbas’ yang berdampak pada peningkatan mutu siswa secara akademis dan karakter.

"Kami juga ingin guru-guru binaan dapat memanfaatkan perangkat teknologi multimedia untuk dapat membangun pendidikan yang berwawasan global," ucap Herawati. 

Menurut dia, abad ke 21 adalah abad digitalisasi, karena itu kemampuan guru dalam mengaplikasikan teknologi digital dalam pembelajaran merupakan keharusan untuk dapat tetap eksis dalam pendidikan era milenium. []

Berita terkait
Mendikbud Nadiem Setuju USU Tambah Enam Guru Besar
Rektor USU Medan sebut Mendikbud Nadiem Anwar Makarim menyetujui penambahan enam guru besar (profesor) di universitas itu
Billy Mambrasar Kenalkan Baper ke Nadiem Makarim
Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar memperkenalkan program Baper kepada Mendikbud Nadiem Makarim. Program ini akan fokus pada bidang pendidikan.
Prioritas Nadiem Makarim Soal Penanganan Banjir
Nadiem Makarim meminta Pemda untuk memprioritaskan keselamatan anak didik pasca banjir melanda di Ibu Kota.
0
Negara G7 Tingkatkan Sanksi Terhadap Rusia Terkait Perang di Ukraina
Sanksi-sanksi ini termasuk langkah-langkah cegah Moskow memperoleh bahan-bahan dan layanan yang diperlukan sektor industri dan teknologi