Sibolga - Dinas Kesehatan Kota Sibolga, Sumatera Utara, mengatakan penularan virus corona kecil kemungkinan terjadi di kota ikan itu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan setempat, Sri Wahyuni, menegaskan itu, Kamis 30 Januari 2020.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, risiko penularan di Sibolga sangat kecil, mau itu dari orang ke orang, dari orang ke hewan, karena di pintu masuk itu sudah terjaring," katanya.
Pastikan pola hidup bersih dan sehat, setelah melakukan aktivitas memegang hewan atau apapun itu di luar
Lanjut Sri, pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di setiap pintu masuk pasti akan mengkarantina setiap penumpang yang datang ke Indonesia, baik lewat bandara maupun pelabuhan.
"Terjaring pun dia nanti di pintu masuk, itu pasti akan di karantina oleh KKP, apakah dia di bandara, pelabuhan, jadi masyarakat tidak perlu panik," ucapnya.
Sri menjelaskan, pencegahan utama virus corona dapat dilakukan dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dikarenakan gejala virus tersebut hampir sama dengan flu.
"Anjuran kami, masyarakat tidak perlu khawatir, jadi karena belum pasti penularannya, dari World Health Organization (WHO), belum bisa kita pastikan sumber virus corona ini," ungkapnya.
Pihaknya juga mengimbau, bagi masyarakat yang mengkonsumsi olahan daging hewan, agar terlebih dahulu memasak hingga matang sebelum dikonsumsi.
"Dipastikan benar-benar matang, kemudian pastikan pola hidup bersih dan sehat, setelah melakukan aktivitas memegang hewan atau apapun itu di luar, pastikan mencuci tangan," tutur Sri.[]
