Bantaeng - Pengunjung yang membandel dan tidak menggunakan masker saat nongkrong di Pantai Seruni Bantaeng membuat Kapolres dan Dandim Bantaeng turun tangan. Beberapa pengunjung yang menghabiskan malam Minggu di sentra kuliner dan kafe-kafe anjungan pantai Seruni diminta untuk taat pada protap kebaikan baru, atau new normal versi Bantaeng.
"Masih banyak pengunjung pantai Seruni yang belum tertib dalam menggunakan masker," kata Kapolres Bantaeng, AKBP Wawan Sumantri, Minggu 28 Juni 2020.
Kapolres bersama Dandim 1410 Bantaeng Letkol CZI Tambohule Wulaa didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr Andi Ihsan dan Kepala Dinas Pariwisata Bantaeng, Subhan melaksanakan kegiatan pendisiplinan warga tersebut, Sabtu 27 Juni 2020 malam.
Masih banyak pengunjung pantai Seruni yang belum tertib dalam menggunakan masker.
Dengan berjalan kaki menyusuri sepanjang jalan Seruni rombongan berkeliling memberikan imbauan pada setiap kelompok yang nongkrong di sana.
Rapid Test Massal di Lokasi Warga Bantaeng Nongkrong
Rapid Test Massal di Pantai Seruni Bantaeng. (Foto: Tagar/Fitriani Aulia Rizka)Adapun kelompok yang mayoritas anak muda selain mendapatkan imbauan untuk memasang masker, juga dilakukan rapid test massal. Rapid test massal ini pada dasarnya dilakukan setiap hari oleh pemerintah daerah. Menyisir tempat-tempat keramaian seperti masjid, pasar-pasar dan tempat lain yang berpotensi menghadirkan banyak orang.
"Kegiatan rapid test on the spot ini sengaja dilakukan oleh pemerintah Bantaeng untuk mencegah penyebaran Covid-19 serta sebagai bentuk antisipasi lain jika didapati warga yang telah terjangkit namun tidak menyadarinya atau yang biasa dengan sebutan Orang Tanpa Gejala (OTG)," jelas Wawan
Ia juga menyampaikan bahwa TNI dan Polri akan menertibkan masyarakat sesuai intruksi Presiden untuk membantu Gugus Tugas Penanganan Covid-19.
"Kegiatan ini akan terus kami lakukan untuk mendisiplinkan masyarakat agar mencegah penyebaran covid-19 di Kabupaten Bantaeng," ujarnya. []
