Wabup Dairi Perintahkan Rapid Test Tenaga Medis

Pasca meninggalnya satu pasien di RSUD Sidikalang, Wakil Bupati Dairi perintahkan rapid test kepada tenaga medis.
Wakil Bupati Dairi, Jimmy AL Sihombing. (Foto: Tagar/istimewa)

Dairi - Pasca meninggalnya satu pasien di RSUD Sidikalang pada Sabtu, 4 April 2020, Wakil Bupati Dairi, Sumatera Utara, Jimmy AL Sihombing memerintahkan dilakukan rapid test kepada tenaga medis terutama yang pernah berinteraksi dengan pasien dimaksud.

Hal itu dikatakan Jimmy dikonfirmasi Tagar lewat WhatsApp, Senin, 6 April 2020. “Saya sudah berkomunikasi dengan Plt Dinkes, agar segera melakukan rapid test kepada seluruh dokter, perawat dan petugas di rumah sakit. Karena mereka adalah orang-orang baris terdepan yang melakukan penanganan dan bahkan berhadapan langsung dengan warga yang positif Covid-19, PDP maupun ODP,” kata Jimmy.

Hal itu menurut dia sangat penting dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Bagaimana kita bisa memutus rantai penyebaran Covid-19, kalau orang baris terdepan dalam hal penanganan Covid-19 ini kita tidak tahu mereka positif atau tidak,” ujarnya.

Jimmy kembali mengimbau masyarakat Kabupaten Dairi agar mematuhi anjuran maupun arahan dari pemerintah, agar lebih cepat pulih dari wabah Covid-19. 

“Kembali saya mengimbau kepada masyarakat Dairi agar mematuhi dan taat terhadap arahan dari pemerintah baik dari pusat maupun daerah,” katanya.

Hasil akhir pemeriksaan ini, yang akan benar-benar memperlihatkan adanya virus corona

Menurut dia dibutuhkan kerja sama dari semua pihak untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19

“Kerja sama yang baik harus kita lakukan, agar kita bisa cepat bangkit dan ke luar dari wabah pandemi Covid-19 ini. Seperti yang sering saya sampaikan, tidak cukup hanya saya, dia dan mereka, tapi kita bersama,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, satu pasien di RSUD Sidikalang, meninggal dunia pada Sabtu, 4 April 2020. Pasien laki-laki berusia 47 tahun itu, penduduk Kelurahan Batang Beruh, perbatasan dengan Kelurahan Sidiangkat, Kecamatan Sidikalang. Almarhum sebelumnya merupakan pegawai di salah satu instansi vertikal di Dairi.

Dalam siaran pers Pemkab Dairi, hasil rapid test pasien dimaksud positif. Namun untuk lebih memastikan pasien positif corona perlu dilakukan pemeriksaan swab.

“Memang positif, namun demikian seorang yang hasil rapid test positif perlu melakukan metode swab yakni pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang bisa mendeteksi langsung keberadaan virus corona. Hasil akhir pemeriksaan ini, yang akan benar-benar memperlihatkan adanya virus corona,” kata Edison Damanik, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Dairi.

Pemkab Dairi meminta kesadaran masyarakat yang pernah melakukan kontak erat dengan almarhum dalam kurun waktu 14 hari belakangan agar secara sukarela melaporkan diri kepada petugas atau pusat medis setempat.[]

Berita terkait
Nasdem Bantu Sembako dan Vitamin pada Warga Dairi
Anggota DPRD Dairi dari Fraksi Nasdem memberikan bantuan sembako dan vitamin kepada warga.
Pasien yang Meninggal Dunia di Dairi Positif Corona
Hasil rapid test pasien yang meninggal di RSUD Sidikalang, Kabupaten Dairi, dinyatakan positif terpapar virus corona.
Warga Dairi Tolak TWI Sitinjo Lokasi Karantina ODP
Puluhan warga Dairi menolak Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo dijadikan sebagai lokasi karantina bagi ODP Covid-19.
0
Komisi VIII DPR Optimis Sentra Kemensos Jadi Multilayanan yang Bisa Penuhi Kebutuhan Masyarakat
Anggota Komisi VIII optimis, transformasi fungsi Sentra Kemensos menjadi multilayanan akan semakin meningkatkan pemenuhan kebutuhan masyarakat.