Jakarta - UEFA secara resmi mengumumkan penundaan Piala Eropa atau Euro 2020 ke tahun 2021, sebagai upaya memprioritaskan kesehatan pemain sepak bola, akibat pandemi virus corona jenis baru atau Covid-19 yang melanda global.
UEFA sudah membentuk kelompok kerja untuk mereka ulang jadwal, agar kompetisi-kompetisi domestik dan Eropa seperti Liga Champions dan Liga Europa bisa tetap dirampungkan untuk musim 2019/2020.
Kami setiap waktu harus melindungi kesehatan pemain-pemain kami dan semua yang menjadi bagian dari keluarga besar sepak bola.
Baca juga: Kunjungi Jakarta, Figo Promosikan EURO 2020
Selain mengumumkan penundaan Euro 2020, UEFA juga menegaskan bahwa semua kompetisi dan pertandingan (termasuk uji coba) baik di level klub maupun tim nasional, putra maupun putri, yang berada di wilayah kewenangan mereka, dilarang dilangsungkan sampai adanya pengumuman lebih lanjut.
Pertandingan playoff Euro 2020 yang sedianya digelar bulan ini juga diundur ke awal Juni, sembari memerhatikan peninjauan ulang situasi dunia membaik kembali.
"Sebagai badan pengelola sepak bola Eropa, penting bagi UEFA untuk memimpin dan melakukan pengorbanan paling besar," kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin dalam pernyataan yang disiarkan laman resmi UEFA, Selasa, 17 Maret 2020.
Menurutnya, menunda jadwal Euro 2020 tentunya menghabiskan ongkos besar bagi UEFA.
"Tetapi kami akan berusaha sekuat tenaga menjaga pembiayaan bagi pengembangan sepak bola akar rumput (putra) dan putri di 55 negara tak terdampak," ujarnya.
UEFA mengusulkan 11 Juni sampai dengan 11 Juli 2021 sebagai waktu penyelenggaraan Euro terbaru, sembari memastikan para pemilik tiket dan klien terjaga haknya untuk berpartisipasi dalam turnamen tahun 2021.
Copa America Juga Ditunda Setahun
Copa America tahun ini juga ditunda sampai 2021, karena kekhawatiran penyebaran virus corona kian meluas. Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) seperti dikutip Reuters, mengumumkan hal demikian pada Selasa, 17 Maret 2020.
Turnamen 12 tim yang tadinya akan digelar dari 12 Juni sampai 12 Juli di Kolombia dan Argentina itu ditunda, sama seperti Euro 2020 yang dimundurkan satu tahun, karena dunia olahraga dibuat tak berdaya dengan keberadaan wabah virus corona.
Baca juga: Figo Berharap Portugal Kembali Juara di EURO 2020
"Ini adalah langkah yang luar biasa untuk situasi yang tak terduga dan menjawab kebutuhan fundamental dalam menghindarkan evolusi luar biasa dari virus itu," kata Presiden CONMEBOL Alejandro Dominguez.
Dominguez menyatakan turnamen ini dijadwalkan kembali antara 11 Juni dan 11 Juli 2021. "Tidak mudah mengambil keputusan ini, tetapi kami setiap waktu harus melindungi kesehatan pemain-pemain kami dan semua yang menjadi bagian dari keluarga besar sepak bola Amerika Selatan. Jangan ragu turnamen internasional tertua di dunia ini akan kembali dengan bertambah kuat pada 2021."
Copa America adalah salah satu turnamen terbesar dalam kalender sepak bola dunia, di mana pemain-pemain hebat seperti Lionel Messi, Neymar, Sergio Aguero, Luis Suarez, dan James Rodriguez diperkirakan mengikutinya.
Putaran final Euro 2020 yang tadinya juga diadakan berbarengan dengan Copa America dan berlangsung di 12 negara di Eropa, juga telah dimundurkan selama satu tahun. []