Yogyakarta - Sebuah unggahan video memperlihatkan aksi sekelompok motor berkendara ugal-ugalan di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) viral di media sosial.
Video tersebut diposting oleh akun Rifky Ferdi Pradana di Facebook. Sampai Sabtu, 26 September 2020 atau selama 14 jam sejak diunggah sudah disukai sebanyak 2,3 ribu, 2,9 ribu komentar dan 38 kali dibagikan.
Pada video itu terlihat sekelompok pengendara motor sejenis Ninja sedang berjejer menunggu lampu merah di perempatan Galeria Mall Yogyakarta. Terlihat sebagian besar dari mereka motor tanpa plat nomor polisi.
Baca Juga:
Kala menunggu, mereka menggaung-gaungkan knalpot kendaraannya. Selain suara knalpot yang mengganggu pengendara lain, mereka juga dapat membahayakan pengguna jalan kaki yang akan menyebrang. Selain itu, di lokasi tersebut dekat dengan Rumah Sakit (RS) Bethesda Yogyakarta.
Tangkap layar postingan video sekelompok pengendara motor yang diduga ugal-ugalan saat berkendara di Yogyakarta (Foto: Screenshot/Tagar/Evi Nur Afiah).Aksi ugal-ugalan sekelompok pengendara motor di Jalan itu terjadi pada Jumat, 25 September 2020 sekitar pukul 22.10 WIB. Direkam langsung dari dalam mobil penggunggah video. Seperti yang diungkapkan oleh penggungah video pada Grup Info Cegatan Jogja tertulis:
"Selamat malam rekan-rekan ICJ yang saya hormati, sedikit rasa uneg-uneg dan was-was mengenai kejadian malam ini Jumat 25 September 2020 pukul 22.10 WIB di perempatan Galeria Mall Jalan Solo terlihat gerombolan pemotor dengan gaya kebut-kebutan dan membahayakan bagi pengguna jalan yang lain. Saya hanya was-was apabila di jalan yang dilalui para gerombolan tersebut terdapat orang tua dan orang yang ingin menyeberang dikarenakan dekat dengan RS Bethesda. Jangan sampai ada kejadian baru ramai-ramai minta maaf. Jogja ini ayem, jangan dikotori dengan hal-hal seperti ini."
Baca Juga:
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda DIY Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Yuliyanto mengatakan bahwa pihaknya akan menindak tegas pengendara motor yang kedapatan melanggar aturan lalu lintas. "Kami akan tindak tegas," katanya kepada wartawan dalam pesan singkatnya, Sabtu, 26 September 2020.
Dia mengatakan, jika pengendara melanggar traffic light terpaksa akan dikenakan denda tilang sebagai ganjaran atas perbuatannya. "Kalau mereka melanggar trafigt light tentu gak boleh. Harus ditindak tegas," ucap Yuliyanto. []
