Update C-19 Aceh: 415 Sembuh, 32 Meninggal Dunia

Jumlah pasien Coronovirus Disease 2019 (Covid-19) di Aceh yang sembuh bertambah 10 orang dengan toral saat ini menjadi 415.
IDI Kota Banda Aceh sedang bersiap membagikan multivitamin C kepada tenaga medis di RSUZA, Banda Aceh, Selasa, 24 Maret 2020. (Foto: Tagar/Ahmad Mufti)

Banda Aceh - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan jumlah pasien Coronovirus Disease 2019 (Covid-19) di Aceh yang sembuh bertambah 10 orang. 

"Yang paling banyak sembuh hari ini warga Aceh Selatan. Pasien konfirmasi positif baru warga Nagan Raya dan Kota Banda Aceh. Sementara itu, 2 orang dilaporkan meninggal dunia," kata Saifullah dalam keterangan yang diterima Tagar, Sabtu, 22 Agustus 2020.

Saifullah menambahkan, jumlah yang sembuh, sejak kasus positif pertama dilaporkan di Aceh hingga saat ini mencapai 415 orang dari 1.140 orang yang konfirmasi Covid-19. “Angka kesembuhan di Aceh, atau recovery rate naik menjadi 36,4 persen,” katanya.

Ia menjelaskan, pasien Covid-19 yang dilaporkan sembuh paling banyak warga Aceh Selatan, yakni 7 orang. Sedangkan 3 orang lainnya warga Kota Lhokseumawe. Sementara itu, temuan kasus baru positif Covid-19 hari ini sebanyak 4 orang, yakni 3 orang warga Kota Banda Aceh dan 1 orang lainnya warga Kabupaten Nagan Raya.

Yang paling banyak sembuh hari ini warga Aceh Selatan. Pasien konfirmasi positif baru warga Nagan Raya dan Kota Banda Aceh.

Selanjutnya, Saifullah mendapat laporan dari Koordinator Tim Penyakit Infeksi Emerging RSUZA Banda Aceh, dr Novina Rahmawati adanya pasien meninggal di Respiratory Intensive Care Unit (RICU) RSUZA Banda Aceh.

Pasien itu seorang laki-laki usia 70 tahun. Almarhum warga Aceh Besar berinisial MA dan meninggal dunia pada pukul 05.00 WIB. Almarhum dimakamkan dengan protokol kesehatan.

Saifullah menambahkan, ada seorang warga Aceh Barat yang dilaporkan meninggal dunia hari ini, namun ia mengaku belum mendapat informasi lebih rinci dari tim surveilance Satgas Kesehatan. "Kedua kasus meninggal tersebut belum sempat dicatat dalam data dashboard, dan besok akan dikoreksi kembali," katanya.

Baca juga:

Sementara itu, Saifullah mengatakan jumlah akumulatif Covid-19 di Aceh per tanggal 21 Agustus 2020, pukul 15.00 WIB, telah mencapai 1.140 orang, dengan rincian 695 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 415 orang dinyatakan sembuh, 32 orang meninggal dunia.

Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), juga bertambah 2 orang, hingga secara akumulasi menjadi 207 orang. Dari jumlah tersebut, 30 PDP dalam penanganan tim medis dan 170 telah sembuh dan 7 orang lainnya meninggal dunia.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Aceh hari ini bertambah 11 orang, yang secara akumulatif menjadi 2.451 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.383 orang sudah selesai masa pemantauan, dan sebanyak 68 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.

“Kita bersyukur, meski positif baru bertambah hari ini namun pasien yang sembuh semakin banyak. Mari kita terus berikhtiar dan berdoa kepada Allah SWT agar virus corona segera sirna di tanah Serambi Mekkah ini,” katanya. []

Berita terkait
Seorang Warga Aceh Meninggal Karena C-19
Seorang warga Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh berinisial S, 70 tahun, meninggal dunia diduga terpapar C-19.
Dokter Positif, 3 Ruangan RSUD Aceh Barat Ditutup
Penutupan beberapa bagian ruangan di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat dilakukan karena adanya dokter yang positif C-19.
405 Pasien Sembuh C-19 di Aceh
Jumlah akumulatif C-19 di Aceh per tanggal 20 Agustus 2020, pukul 15.00 WIB, telah mencapai 1.136 orang.
0
Kapolri: Sinergitas TNI-Polri Harga Mati Wujudkan Indonesia Emas 2045
Kapolri menekankan penguatan sinergitas TNI-Polri menjadi salah satu kunci utama dalam menyukseskan dan mewujudkan visi Indonesia Emas.