Uang dan KTP TNI Pengawal Kapal di Maluku Ditemukan

KTP dan sejumlan uang anggota TNI pengawal kapal tenggelam di Maluku ditemukan. Namun korban belum ditemukan.
Uang, KTP, baju dinas PDL dan lainnya ditemukam dalam tas milik Serda Aswandi Ali, anggota TNI pengawal KLM Panji Saputra. (Foto: Tagar/Muhammad Jaya)

Ambon - Tak hanya baju PDL loreng milik anggota TNI, Serda Aswandi Ali, pengawal KLM Panji Saputra yang ditemukan. Namun, sejumlah uang termasuk Kartu Tanda Penduduk (KTP) miliknya, juga ditemukan.

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin, yang dikonfirmasi Tagar membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, uang dan KTP itu berada dalam tas yang berisi pakaian PDL loreng milik Serda Aswandi Ali.

"Hanya baru muatan kapal, kursi dan penutup geladak kapal yang baru ditemukan dan barang milik Serda Aswandi Ali. Untuk empat ABK dan satu anggota TNI, sama sekali belum ditemukan,"  ujar Muslimin, Rabu 22 Januari 2020.

Dia mengakui, temuan pertama kali oleh nelayan di Pulau Tayando saat hari pemcarian ke empat. Sedangkan pencarian hari ke lima tadi, hasilnya tidak ada.

Hanya baru muatan kapal, kursi dan penutup geladak kapal yang baru ditemukan dan barang milik Serda Aswandi Ali.

Setelah diperiksa tas milik Serda Aswandi Ali, kata Muslimin, berisi pakaian dinas (PDL), dompet beserta uang, kartu ATM dan STNK Mobil.

Barang temuan tersebut diamankan di Desa Ohiil Tayandu oleh Babinsa dan Polres Maluku Tenggara.

"Jadi temuan barang milik Serda Aswandi Ali bersamaan dengan muatan kapal," jelasnya.

Dalam pencarian hari kelima ini, melibatkan KN SAR Bharata, Pesawat Udara CN 235 milim TNI AL Landing, KN Kalawai KPLP Tual dan KMC. AD 64. Tiba di pelabuhan Slamet Riyadi Ambon,

"Dengan hasil pencarian nihil untuk operasi SAR memasuki hari ke lima maka akan dilanjutkan besok hari," ujarnya.

Sebelumnya, Kapal Layar Motor (KLM) Panji Saputra yang memuat 25 drum avtur dilaporkan hilang kontak, Sabtu, 18 Desember 2020.

KLM Panji Saputra awalnya dari Ambon menuju Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. Sesuai estimasi, kapal harusnya tiba di Saumlaki, Sabtu 11 januari 2020. Namun sampai sekarang belum juga tiba dan hilang kontak.

Kapal tersebut memuat 25 drum avtur yang digunakan untuk refuel helly dalam rangka mendukung tugas TNI di daerah tersebut. Ada empat orang termasuk nahkoda dan dua anggota TNI yang mengawal kapal. []

Berita terkait
Pencarian Hari ke-5 Kapal di Maluku Belum Ditemukan
Memasuki hari ke lima operasi SAR gabungan pencarian Kapal Layar Motor (KLM) Panji Saputra, belum juga ditemukan awak kapal dan dua anggota TNI.
Pakaian Penumpang Kapal Tenggelam Maluku Ditemukan
Tas Pakaian milik Serda Aswandi Ali satu dari dua anggota TNI yang mengawal kapal KLM Panji Saputra yang dilang di laut Maluku ditemukan
Muatan Kapal Tenggelam di Laut Maluku Ditemukan
Muatan KLM Panji Saputra, berupa 8 drum Avtur yang tenggelam di laut Maluku ditemukan. Namun kapal dan 4 orang dalam kapal belum ditemukan.
0
Ini Alasan Mengapa Pemekaran Provinsi Papua Harus Dilakukan
Mantan Kapolri ini menyebut pemekaran wilayah sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.