Simalungun - Satu unit truk tronton nomor polisi B 9970 MU terbalik di jalan lintas sumatera (jalinsum) Pematangsiantar-Parapat, Kelurahan Girsang, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut, Rabu, 9 September 2020 pukul 23.10 WIB. Sopir dan penumpang truk tewas.
Sopir truk, yakni Dwi Hariadi, 35 tahun, warga Jalan Karya Dame, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan dan penumpangnya Agung Dermawan, 19 tahun, warga Desa Bunut, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan.
Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Simalungun, Inspektur Polisi Dua Ramadhan Siregar, mengatakan ke dua korban mengembuskan napas terakhirnya sebelum sempat mendapatkan perawatan medis. Keduanya dievakuasi ke RSUD Parapat.
Barang kami rencananya mau dibawa ke Belawan, Medan
Kata dia, peristiwa bermula saat truk datang dari arah Toba menuju Pematangsiantar. Setiba di lokasi kejadian, truk yang dikemudikan Dwi hilang kendali. Saat melaju, kata Ramadhan, cuaca dalam keadaan gerimis.
Baca juga:
- Masyarakat Adat Desak Polda Copot Kapolres Simalungun
- Polda Didesak Ambil Alih Kasus Kekerasan Humas TPL
- Janji Kapolres Simalungun Menangkap Humas PT TPL
"Sopir truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan mobil selip lalu terbalik ke beram jalan sebelah kanan. Keduanya terjepit dan luka parah," ujar Ramadhan, Kamis, 10 September 2020 dihubungi via telepon seluler.
Ramadhan menambahkan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Truk, sebutnya, bermuatan bubur kertas milik PT Toba Pulp Lestari melaju dengan situasi jalan menurun lalu menikung.
Sementara itu, salah seorang Humas TPL Juliandri Hutabarat saat dihubungi membenarkan bubur kertas tersebut merupakan milik PT TPL. Pengangkutan, sebutnya, merupakan mitra TPL.
"Pengangkutan mitra kami. Barang kami rencananya mau dibawa ke Belawan, Medan. Nanti kami lihat dulu, biasanya kalau ada kemalangan, itu pasti ada perhatian dari kami," katanya. []