Totok Gubernur Akmil, Dudung Jadi Pangdam Jaya

Pimpinan Akmil Magelang berganti. Mayjen TNI Dudung Abdurachman jadi Pangdam Jaya. Gubernur Akmil diemban Brigjen TNI Totok Imam Santoso.
Mayjend TNI Dudung Abdurrachman dan Brigjen TNI Totok Imam Santoso saat memberikan sambutan dalam upacara lepas sambut di Akmil Magelang, Senin, 10 Agustus 2020. (Foto: Akmil Magelang)

Magelang - Pimpinan tertinggi Akademi Militer (Akmil) Magelang berganti. Mayor Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Akmil dipindahtugaskan ke Jakarta.

Dudung diketahui akan mengemban tugas baru sebagai Panglima Komando Daerah (Pangdam) V/Jayakarta atau Kodam Jaya. Sebagai gantinya, Gubernur Akmil kini dijabat Brigadir Jenderal TNI Totok Imam Santoso.

Peran Akmil selama ini sudah cukup besar, dalam berkontribusi terhadap penaikan ekonomi kerakyatan.

Tradisi lepas sambut diikuti seluruh jajaran Akmil Magelang. Juga dimeriahkan dengan tampilan Genderang Suling Canka Lokananta Taruna Akmil.

"Saya sangat berterima kasih atas apa yang sudah terlaksana di Akmil selama ini. Hanya satu kalimat, luar biasa," kata Dudung, Selasa, 11 Agustus 2020.

Selain berpamitan dengan jajaran Akmil, Dudung juga menyempatkan diri pamit ke kantor Wali Kota Magelang. Dirinya juga menyampaikan rasa terima kasih karena selama ini Pemkot Magelang telah menjalin hubungan baik dengan Akmil.

"Akmil itu berada di wilayah Kota Magelang. Yang punya wilayah ya Wali Kota, Akmil hanya menumpang. Istilahnya datang kelihatan jidat, pulang kelihatan punggung. Jadi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja sama, bimbingan, petunjuknya," ujar Dudung.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengatakan bahwa kedekatan Akmil dengan masyarakat tak hanya dari sisi sejarahnya saja. Berbagai kerja sama telah ditempuh antara keduanya.

"Peran Akmil selama ini sudah cukup besar, dalam berkontribusi terhadap penaikan ekonomi kerakyatan. Terutama ketika Akmil menggelar acara, maka yang paling diuntungkan adalah para pedagang, jasa perhotelan, dan masyarakat Kota Magelang pada umumnya," tuturnya.

Baca juga: 

Sementara itu, Gubernur Akmil yang baru, Totok mengaku bertekad menindak lanjuti apa yang menjadi kebijakan Gubernur Akmil sebelumnya.

"Dan juga mungkin ada hal yang belum paham, kami akan bertanya sehingga apa yang kami teruskan akan berkesinambungan. Program-program yang sudah dilaksanakan bisa lebih kami optimalkan," ucapnya.

Totok pun mengajak seluruh warga Akmil untuk bahu membahu, saling asah, asih dan asuh, sama-sama saling mengingatkan, membimbing, menyarankan untuk kebaikan Akmil.

"Kami berharap hubungan harmonis, kerjasama yang baik dan ikatan silaturahmi, yang selama ini telah terbina sangat baik dapat terus berlanjut dan tetap terbina secara lestari, bahkan ditingkatkan," ucapnya. []

Berita terkait
Helm Canggih Akmil Magelang Cegah Penyebaran Covid
Akmil Magelang dilengkapi helm canggih yang mempu mendeteksi suhu tubuh untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Cara Taruna Akmil TNI AD Berkenalan Warga Magelang
Kirab taruna Akmil TNI menjadi tradisi unik para taruna berkenalan dengan warga Magelang. Kirab ini menjadi daya tarik Magelang.
Agenda Manado Batal, Latsitarda di Akmil Magelang
Latsitarda Taruna Akmil sedianya digelar di Manado. Tapi karena wabah corona, kegiatan dipindah ke Magelang.