Tolak 600 Anggota ISIS Eks WNI ke Tanah Air

Saya menolak keras rencana pemulangan anggota ISIS eks WNI ke Tanah Air. Tidak ada dasar hukum dan urgensinya.
Ilustrasi - Jaringan teroris ISIS. (foto: independennews.com)

Rencana Pemulangan 600 Anggota ISIS Eks WNI ke Tanah Air

Kepada yang terhormat Bapak Menteri Agama Republik Indonesia Fachrul Razi di Jakarta. Dengan hormat. Saya membaca pemberitaan di media, bahwa Bapak menyebutkan rencana pemulangan 600 anggota ISIS eks WNI di Afganistan kembali ke Tanah Air. Saya sebagai warga bangsa menolak keras rencana tersebut.

UUD 1945 jelas menyebutkan, bahwa WNI yang bergabung dengan kegiatan militer negara lain, maka otomatis akan kehilangan kewarganegaraannya. Sekali lagi otomatis akan kehilangan kewarganegaraannya. Jelas para anggota ISIS eks WNI itu secara hukum Indonesia bukan WNI lagi. Apa dasar hukumnya memulangkan mereka? Melanggar konstitusi negara?

Tupoksi Bapak sebagai Menteri Agama RI utamanya adalah menjaga kerukunan kehidupan orang-orang beragama dalam konteks hidup berbangsa dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dalam bingkai NKRI yang Berbhineka Tunggal Ika. 

Saya lihat selama 100 hari ke belakang, Bapak hanya sibuk mengurusi kegiatan keagamaan kelompok agama tertentu. Apa Bapak sudah lupa, saat pelantikan Bapak sebagai Menteri Agama RI, Bapak mengatakan, bahwa Menteri Agama RI adalah bagi semua umat beragama? Saya ingatkan kembali kalau Bapak lupa.

Saya menolak keras rencana pemulangan anggota ISIS eks WNI ke Tanah Air.

Agama-agama negara di Indonesia adalah Islam (agama saya), Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha, dan Konghucu. Agama-agama negara harus diperlakukan adil tanpa ada diskriminasi dengan dalih apa pun. Dan untuk itu, Negara harus hadir! Indonesia adalah negara kebangsaan, bukan negara agama. Ini harus disadari oleh siapa saja.

Kebebasan dan demokrasi bukan diarahkan untuk merusak kebebasan dan demokrasi itu sendiri.

Kalau saya boleh menilai kinerja Bapak sebagai Menteri Agama RI dalam 100 hari kerja, kinerja Bapak tidak menggembirakan banyak orang. Mohon maaf Bapak, saya harus berkata jujur. Bangsa ini terpuruk dalam keterbelakangan salah satunya karena hilangnya kejujuran. Agama membutuhkan perilaku jujur agar perilaku keagamaan orang-orang Indonesia bisa memberi rahmah bagi sesama umat manusia dan alam semesta.

Saya memohon Bapak bisa mengedepankan kepentingan nasional. Saya menolak keras rencana pemulangan anggota ISIS eks WNI ke Tanah Air. Tidak ada dasar hukum dan urgensinya. Lebih bermanfaat jika Bapak fokus menjaga kerukunan umat beragama yang akhir-akhir ini terkoyak dan tercabik-cabik oleh perilaku intoleran dan radikal dari sekelompok orang.

*Akademisi Universitas Gadjah Mada

Baca juga

Berita terkait
Trump Sambut Conan, Anjing dalam Penyerbuan ISIS
Donald Trump menyambut Conan, seekor anjing dinas militer yang diklaim membantu memburu pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.
Turki Pulangkan Tahanan ISIS Hingga Akhir Tahun
Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu mengatakan akan memulangkan sebagian besar tahanan ISIS ke negara asalnya.
Pimpinan ISIS Akan Balas Dendam Kematian Baghdadi
Pimpinan ISIS yang baru Abu Ibrahim al-Hashimi al-Quraishi bersumpah akan menuntut balas atas kematian Abu Bakr al-Baghdadi