Tips Investasi Properti untuk Pemula

Anda harus mempertimbangkannya secara matang sebelum menargetkan properti pertama Anda.
Ilustrasi properti. (Foto: Tagar/Pixabay)

Jakarta – Investasi properti merupakan jenis investasi yang populer di kalangan anak muda saat ini. Karena terkait dengan pemenuhan kebutuhan papan, mempunyai properti menjadi impian untuk banyak orang yang telah bekerja dan berkeluarga. Investasi ini memiliki banyak macam, hal itu bisa kendaraan dan rumah.

Investasi ini membutuhkan waktu yang panjang dan proses pembelian properti tidak semudah membeli emas. Jadi, Anda harus mempertimbangkannya secara matang sebelum menargetkan properti pertama Anda. Dilansir dari berbagai sumber, berikut tips investasi properti untuk pemula.


1.  Cari lokasi yang strategis

Lokasi adalah salah satu yang harus ditentukan terlebih dahulu sebelum Anda membeli rumah atau memulai bisnis properti. Banyak orang yang mengutamakan lokasi strategis dan kemudahan akses sebagai pertimbangan utama saat membeli properti. Oleh karena itu, faktor inilah yang berpengaruh langsung pada harga jual properti.


2. Mempersiapkan dana

Biaya juga menjadi salah satu faktor yang menentukan orang melakukan investasi properti. Anda harus mempersiapkan dana untuk menanggung biaya pokok dan biaya lain yang menjadi kewajiban. Berikut beberapa biaya yang harus disiapkan sebelum mulai melakukan investasi properti.

  • Biaya tanda jadi

Biaya ini dapat ditentukan oleh pengembang atau penjual properti. Bisa dibilang, uang tanda jadi adalah biaya booking atau pemesanan sebagai bentuk kejelasan Anda saat membeli properti.

  • Uang muka

Setelah biaya tanda jadi, selanjutnya adalah menyiapkan uang muka. Anda diharuskan melunasi uang muka jika membeli rumah melalui pihak pengembang. Sedangkan jika Anda membeli melalui pasar sekunder, uang muka ditaksir sebesar 20-50 persen sesuai ketentuan pihak bank.

  • Angsuran

Untuk biaya ini Anda perlu berhitung dengan cermat sebelum mencicil. Karena idealnya besar angsuran itu tidak melebihi sepertiga penghasil Anda. Hal ini sangat penting agar kondisi finansial Anda tetap stabil.


3. Cek harga pasar yang berlaku

Saat membeli properti pertama, hindari bersikap terburu-buru dan usahakan cari tahu mengenai harga pasaran di properti yang Anda inginkan. Lakukanlah riset secara langsung maupun online. Dengan begitu, Anda dapat menentukan harga terbaik yang bisa Anda peroleh.


4. Cek kelengkapan dokumen

Biasakan untuk mengecek kelengkapan dokumen terkait pembelian properti. Hal ini sangat penting untuk menghindari masalah di kemudian hari. Dokumen tersebut meliputi sertifikat properti atau akta tanah, dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Dalam memulai investasi pertama Anda, hal terpenting adalah jangan terburu-buru dalam melakukan sesuatu. Siapkan diri dengan bekal pengetahuan yang cukup agar tidak salah mengambil keputusan.

(Fadhil Ramadhan)


Baca Juga 







Berita terkait
3 Alasan Utama Mengapa Harus Memiliki Properti Sendiri?
Properti tidak hanya akan menjadi aset Anda yang paling berharga, tetapi juga menciptakan kekayaan.
5 Tips Memilih Investasi Properti yang Tepat
Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli rumah.
Menteri ATR/BPN: UUCK Mendorong Investasi di Bidang Properti
Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil memastikan bahwa kelima peraturan pelaksana tersebut akan bermanfaat bagi masyarakat dalam investasi properti.
0
Kaleidoskop 2023: Tak Hanya Listrik, Ekspansi Bisnis Beyond kWh PLN Torehkan Prestasi Gemilang
ransformasi yang terus dilakukan PT PLN (Persero) turut berbuah manis terhadap bisnis di luar sektor kelistrikan (beyond kWh) YAHUN 2023.