Jakarta - Kejahatan tak dapat dipungkiri mengiringi perjalanan tahun 2019. Dari sekian kasus, kriminal itu dibalut aksi pembunuhan sadis. Tak hanya di Jakarta, aksi sadis itu terjadi di Indonesia.
Sejumlah kasus tersebut mendapat sorotan hingga menyita perhatian publik. Motifnya beragam, mulai dari uang, cemburu, hingga dendam.
Tak hanya itu, modusnya juga berbeda-beda. Korbannya dibunuh dengan cara ditusuk, dibacok, hingga jasadnya dibakar, disimpan ke dalam koper, sampai dibuang ke septic tank.
Dari sekian banyak kasus, pembunuhan sadis tersebut berhasil diungkap Polri. Tagar merangkum sejumlah pembunuhan sadis yang menyita perhatian publik. Berikut 3 pembunuhan sadis sepanjang 2019:
1. Mayat tanpa kepala di koper
Seorang pria bernama Budi Hartono, 28 tahun, tewas mengenaskan dengan bagian tubuhnya tanpa kepala berada di dalam koper. Budi berprofesi sebagai guru menari di SDN Banjarmlati II, Kota Kediri, Jawa Timur.
Mayatnya ditemukan di bawah jembatan di Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Rabu pagi, 3 April 2019. Budi Hartono merupakan warga Kelurahan Tamanan, Kota Kediri.
2. Bunuh ayah pakai kampak, mayatnya dibuang ke septic tank
Peristiwa yang terjadi pada Selasa, 29 Oktober 2019 itu diketahui saat istri korban, Suriah, mendapati adanya bercak darah di kamar korban sekitar.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tegal AKP Gunawan Wibisono yang menangani kasus tersebut mengungkapkan, korban tewas usai dibacok menggunakan kapak yang biasanya digunakan untuk membelah kayu.
3. PNS Kemenag dimutilasi dan dibakar
Kasus pembunuhan sadis dengan terdakwa Deni Priyanto terjadi di Rancamekar, Kelurahan Cipamokolan, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 7 Juli 2019.
Warga Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, itu menghabisi korban bernama Komsatun Wachidah, warga Kabupaten Bandung. Dia menghabisi Komsatun dengan cara memutilasi korban di sebuah kamar kos.
Selain dimutilasi, potongan tubuh korban pun dibakar oleh Deni. Hingga pada akhirnya, potongan tubuh yang telah hangus dibakar tersebut ditemukan di wilayah Banyumas pada tanggal 8 Juli 2019. []