Threads Pamer Miliki Puluhan Juta Pendaftar Sejak Diluncurkan

Di platform tersebut, CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengatakan, sebanyak 30 juta orang telah mendaftar
Ilustrasi – Foto yang menunjukkan logo platform Threads dan Twitter yang diambil pada 6 Juli 2023. (Foto: voaindonesia.com/Reuters.Dado Ruvic)

TAGAR.id – Puluhan juta orang mendaftar untuk menjadi pengguna aplikasi baru dari Meta, Threads, yang bertujuan menantang platform pesaingnya, Twitter. Threads diluncurkan pada Rabu, 5 Juli 2023, di Amerika Serikat dan di lebih dari 100 negara lainnya.

Dalam unggahan pada Kamis, 6 Juli 2023, pagi di platform tersebut, CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengatakan, sebanyak 30 juta orang telah mendaftar.

“Rasanya seperti awal dari sesuatu yang istimewa, tetapi banyak yang perlu kita kerjakan ke depannya untuk mengembangkan aplikasi ini,” kata Zuckerberg dalam postingan itu. Threads adalah aplikasi media sosial berdasarkan teks dari aplikasi Meta, Instagram. Perusahaan itu mengatakan, Threads menyediakan "ruang baru dan terpisah untuk informasi terkini secara langsung dan percakapan publik."

CEO Facebook Mark ZuckerbergTerlihat di layar sebuah perangkat di Sausalito, California, CEO Facebook, Mark Zuckerberg, mengumumkan nama baru perusahaannya, Meta, dalam acara virtual pada Kamis, 28 Oktober 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Banyaknya jumlah pendaftar mungkin pertanda bahwa pengguna mencari alternatif untuk Twitter, yang kesulitan sejak Elon Musk membelinya tahun lalu. Meta tampaknya memanfaatkan banyak kesalahan yang dibuat oleh pesaingnnya, Twitter, dalam meluncurkan Threads.

Seperti Twitter, Threads menampilkan teks pendek. Pengguna bisa memberi tanda suka, mengirim ulang, dan membalas unggahan tersebut. Panjang postingan bisa mencapai 500 huruf dan menyertakan tautan, foto, dan video berdurasi hingga lima menit, menurut postingan blog Meta. Tidak seperti Twitter, Threads tidak mampu menyertakan pesan langsung apa pun.

"Mari kita lakukan. Selamat datang di Threads,” tulis Zuckerberg dalam postingan pertamanya di aplikasi itu, dilengkapi dengan emoji api. Ia mengatakan aplikasi itu mendapat 10 juta pendaftar dalam tujuh jam pertama.

Kim Kardashian, Shakira, dan Jennifer Lopez adalah sebagian dari selebriti yang telah bergabung dalam platform itu, demikian pula para politisi seperti anggota DPR AS dari fraksi Demokrat, Alexandria Ocasio-Cortez. Platform streaming seperti HBO, NPR, dan Netflix juga sudah mendaftar.

Threads belum tersedia di Uni Eropa karena kekhawatiran akan masalah peraturan. Blok beranggotakan 27 negara itu memiliki aturan privasi yang lebih ketat daripada negara lain umumnya. (ps/ka)/VOA/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Mengenal Aplikasi Threads dan Cara Membuatnya
Aplikasi Threads memberikan kemudahan dalam berbagi konten dengan teman-teman terdekat Anda, serta menawarkan fitur-fitur kreatif.