Deretan berita Emha Ainun Nadjib, tokoh intelektual yang mengusung napas Islami dan salah satu tokoh yang diundang ke Istana Merdeka untuk diminta memberikan nasihat. Pria kelahiran Jombang, 27 Mei 1953 dikenal sebagai seniman, budayawan, penyair, dan pemikir yang menularkan gagasannya melalui buku-buku yang ditulisnya. Pada Maret 2011, ayah satu anak ini memperoleh Penghargaan Satyalancana Kebudayaan 2010 dari Negara Kesatuan Republik Indonesia karena memiliki jasa besar di bidang kebudayaan, mampu melestarikannya dan hasil karyanya berguna serta bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Ini kisah tentang zaman di mana suatu bangsa bisa berperang karena mempertengkarkan kata. Misalnya: pribumi, radikal, kafir, makar, khilafah, dan lain-lain.