Syech Fadhil Minta Logo Baru Halal Ditinjau Ulang

Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi, meminta lembaga terkait untuk meninjau ulang pemakaian logo baru halal di Indonesia. Ini katanya.
Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi. (Foto: Tagar/DPD RI)

Jakarta - Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi, meminta lembaga terkait untuk meninjau ulang pemakaian logo baru halal di Indonesia. Pasalnya, kata Syech Fadhil, keberadaan logo baru tersebut menimbulkan kegaduhan di Indonesia. Hal ini disampaikan Syech Fadhil dalam sidang paripurna DPD RI yang berlangsung, Selasa, 15 Maret 2022.

“Kita meminta logo baru halal yang dihasilkan berdasarkan surat keputusan BPJPH ditinjau ulang. Kita meminta BPJPH untuk meninjau surat keputusan BPJPH nomor 40/2022 tentang penetapan label halal,” kata pria yang akrab disapa Syech Fadhil ini.

Logo baru halal merupakan hasil surat keputusan kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal atau BPJPH yang merupakan badan di bawah Kementerian Agama RI yang dibentuk berdasarkan amanah UU 33/2014 tentang jaminan produk halal.


Ada 12 opsi/alternatif desain label halal yang disodorkan ke BPJPH dengan berbagai bentuk yang sangat kaya merepresentasikan kekayaan budaya Islam dan Indonesia.


“Kalau bisa ditinjau ulang. Minimal diberi penjelasan kepada public agar polemik soal logo baru halal tak berkepanjangan,” kata senator yang dikenal dekat dengan ulama dayah di Aceh ini lagi.

Sebagaimana yang diketahui, BPJPH mengklaim penetapan label halal Indonesia dilakukan melalui riset yang cukup lama dan melibatkan ahli.

Kepada media, Kepala Pusat Registrasi Sertifikasi Halal pada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag Mastuki membantah bahwa pemilihan bentuk gunungan dan batik lurik dalam label Halal Indonesia bukan berarti jawa sentris.

Lebih lanjut, ia mengatakan pertimbangan besarnya adalah bagaimana label yang akan menjadi brand untuk produk yang beredar di Indonesia maupun luar negeri dan bersertifikat halal itu memiliki makna, diferensiasi, konsistensi, dan distingsi (keberbedaan).

"Ada 12 opsi/alternatif desain label halal yang disodorkan ke BPJPH dengan berbagai bentuk yang sangat kaya merepresentasikan kekayaan budaya Islam dan Indonesia," papar Mastuki.

Kemudian hal ketiga terkait logo halal yakni, gunungan wayang, tidak hanya digunakan di Jawa. Dalam sejumlah tradisi masyarakat yang lekat dengan wayang, juga menggunakan gunungan. Misalnya, wayang Bali dan wayang Sasak. []

Berita terkait
Menag dan Kemenag Bali Raih Penghargaan Kementerian PANRB
Lebih satu tahun memimpin Kementerian Agama (Kemenag), Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menerima penghargaan dari Kementerian PANRB.
Menag Sebut Kemenag Bakal Lakukan Penguatan Peran Masjid
Menag Yaqut Cholil Qoumas menekankan bahwa penguatan masjid menjadi salah satu program prioritas yang harus segera dilakukan.
Kemenag dan DMI Perkuat Sinergi Benahi Akustik Pengeras Suara Masjid
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, pihaknya tengah memperkuat kerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia soal toa masjid.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.