Jakarta - Kendaraan tamu undangan mulai tampak ramai memasuki gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Oktober 2019, jelang pelantikan anggota DPR, MPR dan DPD RI periode 2019-2024.
Pantauan Antara di lokasi, sekitar pukul 06.21 WIB mobil pribadi dan sepeda motor melewati pintu belakang gedung DPR di Jalan Gelora untuk masuk ke Gedung Parlemen.
Lalu lalang kendaraan menyebabkan kepadatan arus lalu lintas di depan gerbang masuk gedung DPR/MPR persis depan Perbakin.
Sementara itu, pintu bagian depan dikhususkan untuk tamu-tamu penting, terlihat dari pengawalan yang dilakukan.
Bedanya tamu yang datang ke Gedung Paleman itu menggunakan bus pariwisata, satu rombongan terdiri atas tiga bus dikawal anggota keamanan.
Pengawalan terlihat di bagian depan mobil patroli disusul dua unit polisi bersepeda motor, lalu tiga unit bus berjalan beriringan, sisi kiri dan kanan sejumlah anggota polisi berpakaian khusus serba hitam lengkap dengan senjata api di lengan, mengawal perjalanan.
Tetap dibuka pintu depan tapi buat tamu khusus, kalau bukan tamu khusus kenapa ada pengawalan.
Sejak pukul 07.13 WIB, lebih dari lima gelombang tamu menggunakan bus pariwisata dan pengamanan aparat bermotor masuk ke pintu depan gedung DPR/MPR RI.
Seorang petugas Lalu Lintas dari Polda Metro Jaya bertugas di depan gedung DPR. Ia mengatakan pintu depan hanya dibolehkan untuk tamu penting sedangkan pintu belakang dibuka untuk tamu umum.
"Ya, tetap dibuka pintu depan tapi buat tamu khusus, kalau bukan tamu khusus kenapa ada pengawalan," kata petugas tersebut.
Hingga berita ini dipublikasi, kendaraan tamu menuju gedung DPR RI masih mengalir selama beberapa menit sekali.
Sementara itu petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya terlihat berjaga-jaga di jalan menuju pintu masuk DPR RI dan Jalan Tol Dalam Kota dari arah Cawang menuju Kemanggisan.
Petugas melakukan pengamanan jalur mengatur arus lalu lintas dan juga memeriksa kendaraan yang melintas yang dianggap mencurigakan.
Sebelumnya, Anggota DPR RI, DPD RI, dan MPR RI, periode 2019-2024 dijadwalkan menjalani proses pelantikan di Gedung Nusantara Komplek Gedung MPR/DPR/DPD RI pada Selasa, 1 Oktober 2019 pukul 10.00 dan diperkirakan selesai pada pukul 11.40.
Pengucapan janji dan sumpah jabatan dipimpin Ketua Mahkamah Agung, dihadiri Presiden dan Wakil Presiden RI Jokowi-Jusuf Kalla.
Sebanyak 575 anggota DPR terpilih dan 136 orang anggota DPD terpilih akan diambil sumpahnya pada pelantikan ini.
Pelantikan DPR ini dilatarbelakangan situasi satu minggu terakhir terjadi demonstrasi diinisiasi mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.
Demonstran menuntut tujuh hal, di antaranya menolak RKUHP, RUU Minerba, RUU Pertanahan, RUU Permasyarakatan, RUU Ketenagakerjaan.
Mereka juga mendesak Revisi UU KPK dan UU SDA dibatalkan, serta menuntut disahkan RUU PKS dan Perlindungan Pekerja Rumah Tangga. []
