Jakarta - Pernah mengalami lupa menyimpan barang atau lupa jika memiliki janji dengan seseorang? Hal ini pasti sangat menggangu bukan? Sifat pelupa ini bahkan bisa membuat semua aktivitas menjadi berantakan.
Lupa adalah sifat alami manusia. Penyebabnya cukup beragam, bisa karena bawaan lahir atau kebanyakan pikiran yang membuat seseorang sulit fokus pada satu hal, dan akhirnya membuatnya cepat lupa.
Meskipun terjadi pada siapa saja, sifat pelupa bukan sesuatu yang bisa dianggap sepele. Menurunnya daya ingat dapat menyebabkan menurunnya fungsi otak.
Tapi tenang, Anda bisa melatih fungsi otak secara bertahap agar daya ingatnya kembali tajam. Berikut ini beberapa tips menajamkan ingatan yang bisa dilakukan dengan mudah.
Meditasi
Meditasi merupakan latihan menenangkan diri yang punya banyak manfaat untuk kesehatan. Mulai dari mengurangi stres, mengontrol emosional, menurunkan tekanan darah, hingga menajamkan ingatan. Mulai dari ingatan jangka pendek sampai ingatan jangka panjang.
Meditasi bisa dilakukan di pagi maupun sore hari, dan pastikan untuk melakukannya di tempat yang tenang, sehingga meditasi lebih maksimal.
Jangan Stres
Menurut penelitian yang dilakukan Mayo Clinic di New York, stres dapat mengurangi daya ingat. Ketika kinerja otak terlalu berlebihan, pikiran biasanya lebih cepat buyar karena otak tidak sanggup menampung semua hal dalam satu waktu. Tenang, kondisi ini hanya terjadi sementara saja. Setelah pikiran lebih rileks, daya ingat akan kembali pulih secara perlahan sampai bisa mengingat semuanya dengan baik.
Rutin Olahraga
Olahraga yang rutin dipercaya ampuh meningkatkan ingatan, jadi untuk Anda yang pelupa berolahraga ini sangatlah direkomendasikan. Cukup dengan lari, kardio, sit up, atau squat jump saja, ini sudah membantu meningkatkan pertumbuhan neuron (sistem saraf pusat). Asal tubuh bergerak, maka tingkat kesehatan otak akan bertambah secara perlahan.
Main Permainan Mengasah Otak
Ketika Anda bermain, otak secara tidak langsung dilatih untuk aktif bekerja guna menyelesaikan atau memecahkan permasalahan dalam permainan. Semakin sulit permainannya, maka semakin tinggi kinerja otak. Permainan yang dimainkan bisa berupa puzzle, rubric 3x3, teka-teki silang, atau tetris.
Konsumsi Coklat
Cokelat mengandung flavonoid yang dipercaya ampuh merangsang pertumbuhan sel saraf dan melancarkan aliran darah ke otak. Konsumsilah cokelat secara rutin setidaknya satu kali dalam sehari. Pastikan cokelatnya terbuat dari 70% kakao atau lebih agar dosis yang otak dapatkan semakin besar.
Jangan Begadang
Begadang secara otomatis akan mengurangi jam tidur, yang membuat tubuh lebih cepat merasa lelah sehingga otak tidak mampu berkonsentrasi dengan baik. Jika konsentrasi otak terganggu, anda akan lebih sulit mengingat sesuatu. Untuk itu, tidurlah secara cukup minimal 7-8 jam per hari agar tubuh terasa bugar keesokan paginya.
Kurangi Konsumsi Gula
Mengonsumsi gula dalam jumlah berlebihan memang tidak dianjurkan. Selain dapat menyebabkan diabetes, konsumsi gula memicu terjadinya obesitas, penyakit jantung, Alzheimer, gigi rusak, dan menurunkan daya ingat. Volume otak menjadi lebih rendah yang secara otomatis mengurangi daya tampungnya.[]
(Egy Setya Ramadhan)
Baca Juga:
- Hari Vegan Sedunia 1 November, Ini Manfaat Kesehatan Pola Makan Vegan
- 5 Manfaat Mengonsumsi Ikan Lele Bagi Kesehatan
- Implementasi Protokol Kesehatan Jelang Natal dan Tahun Baru
- 4 Cara Mengatur Keuanan Sesuai Syariat Islam