Jakarta - Rudah balistik Houthi menyerang masjid dan madrasah di Provinsi Marib, Yaman pada Minggu, 31 Oktober 2021. Dilansir dari Reuters, 29 orang dilaporkan tewas akibat serangan ini.
Kementerian Informasi Yaman mengatakan, korban termasuk perempuan dan anak-anak.
Menurut pernyataan kantor gubernur Marib, serangan tersebut menggunakan dua rudal balistik. Sejuah ini, Houthi belum mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
PBB mengatakan, pertempuran di Marib antara pasukan pemerintah dan Houthi memang meningkat tajam beberapa bulan terakhir. Akibatnya, 10 ribu orang terpaksa mengungsi
Provinsi Marib merupakan benteng terakhir pemerintah yang diakui masyarakat internasional. PBB juga meminta agar bantuan kemanusiaan dapat masuk.
Peperangan, perekonomian yang ambruk, serta larangan impor di daerah yang dikuasai Houthi menyebabkan Yaman mengalami krisis kemanusiaan terburuk.
PBB mengatakan, kondisi ini mengakibatkan sekitar 16 juta orang terancam kelaparan.
Pada Oktober lalu gerakan Houthi mengatakan bahwa mereka telah merebut wilayah kaya minyak Provinsi Shabwa dan Marib. Serangan udara yang dilancarkan Houthi diduga akan memperumit upaya perdamaian. []
Baca Juga
- Perubahan Iklim, Covid-19 dan Iran Agenda Utama AS
- Apakah Komitmen Iklim Negara-negara Asia Tenggara Terpenuhi
- Pemimpin G20 Janji Setop Pembiayaan PLTU Batu Bara
- Agenda Utama Jalur Keuangan Pada Presidensi G20 Indonesia