Jakarta - Rutin melakukan hubungan intim bersama pasangan resmi dipercaya dapat membuat tidak rentan akan penyakit. Terlepas dari aktivitas bereproduksi, berhubungan seksual secara teratur menjadi salah satu cara untuk bersenang-senang, menjaga keintiman, sekaligus menjaga tubuh tetap bugar.
Jika sedang berencana memiliki atau menambah anak, ada beberapa posisi seks yang dipercaya dapat meningkatkan peluang untuk hamil. Berikut Tagar rangkumkan dari alodokter.
1. Membantu Menjaga Kekebalan Tubuh
Melakukan hubungan seksual membuat tubuh lebih kuat melawan, virus, dan bakteri penyebab penyakit. Melakukan hubungan intim 1-2 kali per minggu secara rutin, meningkatkan kadar antibodi yang dapat melindungi tubuh dari infeksi.
Jika melakukan hubungan seksual lebih dari tiga kali seminggu, kadar antibodi dalam tubuh sama dengan yang tidak melakukan seks secara teratur. Para peneliti menduga, stres dan kecemasan menjadi penyebab.
2. Membakar Kalori
Seks sama bobotnya dengan aktivitas berjalan cepat. Melakukan hubungan intim selama 30 menit dapat membakar sekitar 200 kalori. Jadwal hubungan intim menjadi kegiatan yang tepat membakar kalori secara teratur.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Studi menemukan pria yang berhubungan intim dua kali seminggu memiliki risiko lebih kecil mengalami penyakit kardiovaskular, dibanding berhubungan intim sekali dalam sebulan. Studi ini tidak menegaskan seks dapat mencegah penyakit jantung. Namun, para peneliti sepakat seks merupakan bagian dari menjaga kesehatan jantung.
4. Meningkatkan Kebahagiaan
Menurut penelitian, sering melakukan hubungan seks yang berkualitas mampu meningkatkan rasa bahagia dan membantu mengurangi stres.
5. Meningkatkan Kedekatan Pasangan
Orgasme melepaskan hormon okstitosin atau hormon cinta yang meningkatkan rasa kepercayaan dan mempererat ikatan. Rutin berhubungan intim dengan satu orang dapat meningkatkan level komitmen, sehingga risiko perceraian dapat ditekan.
5. Meningkatkan Kontrol Kandung Kemih
Seiring pertambahan usia, wanita akan mengalami masalah kontrol kandung kemih, urine mengalir tanpa terkendali. Hubungan intim bagi wanita dapat membantu mengencangkan otot panggul bawah, karena adanya kontraksi otot saat orgasme.
6. Menurunkan Tekanan Darah
Menurut penelitian, hubungan intim, tidak termasuk masturbasi, ternyata bermanfaat menurunkan tekanan darah, risiko penyakit jantung, dan stroke.
Hubungan intim dapat membantu melebarkan pembuluh darah, meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh, sekaligus mengurangi tekanan darah. Pasalnya, termasuk dalam aktivitas fisik dengan intensitas yang mirip seperti olah raga.
7. Meredakan Nyeri
Saat hubungan intim, otak melepaskan hormon endorfin yang tidak hanya membuat tubuh lebih rileks, tapi dapat meredakan nyeri, seperti migrain dan nyeri punggung.
8. Mengurangi Risiko Kanker Prostat
Penelitian mengungkapkan ejakulasi setidaknya 21 kali dalam sebulan diduga mampu menurunkan risiko kanker prostat. Namun, belum ada penelitian yang memastikan penyebab mengapa seks dapat menurunkan risiko kanker prostat, dibutuhkan studi lebih lanjut untuk membuktikannya.
9. Meningkatkan Kualitas Tidur
Setelah orgasme, tubuh segera memproduksi hormon prolaktin, menimbulkan rasa rileks dan membuat tidur lebih cepat dan lebih nyenyak. Tidur yang nyenyak memperkuat daya tahan tubuh dan meningkatkan energi. []