Sebanyak 3.565 Warga Bantaeng Terima Sembako

Sebanyak 3.565 warga Bantaeng menerima bantuan Sembako dari pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulsel yang terdampak Covid-19.
Tim Gugus Covid-19 memberi keterangan resmi di Posko Percepatan Penanggulangan Covid-19 Bantaeng, Rabu 15 April 2020. (Foto: Tagar/Fitriani Aulia Rizka)

Bantaeng - Sebanyak 3.565 warga Bantaeng menerima bantuan Sembako dari pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng usai pelaksanaan pemberian secara simbolis Sembako oleh Bupati Bantaeng di posko induk gugus tugas percepatan Covid-19 Bantaeng, Rabu, 15 April 2020.

"Total 3.565 Kepala Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang akan menerima bantuan, didasarkan ada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tahun 2020 yang sudah divalidasi oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia," tutur Ihsan.

Pemberian bantuan dimaksudkan untuk mengurangi beban masyarakat yang terkena dampak langsung akibat pembatasan aktivitas selama masa pandemi Corona.

Total 3.565 Kepala Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang akan menerima bantuan.

Sebagaimana diketahui sebagian besar warga masyarakat mengalami ketimpangan ekonomi sejak diterapkannya pembatasan aktivitas tersebut karena kehilangn sumber penghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Data 3.565 RTS ini tersebar di seluruh Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Bantaeng, terdiri dari lima segmen utama yaitu para pekerja serabutan 1833 RTS, pekerja bidang transportasi dan perdagangan 607 RTS pekerja bangunan 740 RTS, pekerja perikanan budidaya 374, pekerja hotel dan rumah makan 11 RTS," jelas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng, Syamsir.

Disampaikan pula bahwa saat ini pemerintah Kabupaten Bantaeng menerima bantuan partisipasi dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bantaeng, Karangtaruna, KNPI, Pemuda Pancasila, Hipmi Bantaeng, IKAPTK Bantaeng, PT. Sonofera Geosains Indonesia, kelompok masyarakat Tionghoa Bantaeng serta beberapa partisipan perorangan lainnya.

Dari total keseluruhan jumlah paket untuk RTS yang saat ini tersedia, Syamsir memastikan jumlah itu akan bertambah sesuai dengan perkembangan yang terjadi selama masa pandemi. "Insya Allah kita melihat perkembangan ke depan," tuturnya. []

Berita terkait
Tarawih Tak Ada di Masjid, Warga Bantaeng Harus Patuh
Warga Bantaeng diminta mematuhi panduan ibadah Ramadan yang dibuat Kementerian Agama, termasuk salat tarawih di rumah, bukan di masjid.
ASN dan Honorer Bantaeng yang Mudik Kena Sanksi
ASN Bantaeng yang berani keluar daerah tanpa kepentingan mendesak bakal diberi sanksi tegas, termasuk bagi mereka yang mudik Ramadan.
Efek Corona, Ayam Potong di Bantaeng Banting Harga
Akibat pandemi virus Corona, harga ayam potong di Kabupaten Bahtaeng turun drastis.
0
Mensos Kobarkan Semangat Wirausaha Ribuan Ibu-ibu KPM PKH
Menteri Sosial Tri Rismaharini membakar semangat para penerima manfaat yang hadir di Pendopo Kabupaten Malang, Sabtu, 25 Juni 2022.