Satu PDP di Simalungun Dinyatakan Negatif Covid-19

Satu warga Simalungun yang masuk PDP dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan Rapid Test. Meski negatif, warga tersebut tetap dalam pengawasan.
Petugas kesehatan memeriksa warga untuk mencegah pandemi Covid-19. (Foto: Pemkab Simalungun/Tagar)

Simalungun - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun, Sumatera Utara mengumumkan satu pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Perdagangan Simalungun dinyatakan negatif.

Bupati Simalungun JR Saragih membenarkan bahwa satu warga Simalungun yang dirawat di RSUD Perdagangan dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani Rapid Test atau tes cepat. Meski dinyatakan negatif, tetapi warga PDP tersebut masih harus menjalani pengawasan lanjutan.

Kita masih tetap melakukan pemantauan, mungkin tujuh hari ke depan.

"Kami bersama Kadis Kesehatan, Dirut RSUD Perdagangan, Kominfo, dan Kepala BPBD, untuk menjelaskan pasien PDP yang dirujuk dari Puskesmas Dolok Masagal, kita sudah melakukan cek pakai Rapid Test, ternyata negatif jadi belum positif," ujarnya saat jumpa pers, Sabtu, 28 Maret 2020.

Saragih mengatakan saat ini kondisi pasien tersebut sudah berangsur pulih dan akan tetap mendapatkan perawatan hingga dinyatakan sehat.

"Kita masih tetap melakukan pemantauan, mungkin tujuh hari ke depan. Sehingga pasien ini masih dirawat dan kalau kondisinya sudah membaik pasien akan diperbolehkan pulang," kata dia.

Sementara itu, Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun Wasin Sinaga memaparkan dari data Posko Utama Covid-19 per tanggal 28 Maret 2020 sekira pukul 19.20 Wib, jumlah ODP 29 orang dan orang tanpa gejala sebanyak 661 orang.

Wasin berharap agar masyarakat ikut serta membantu pemerintah mengatasi penyebaran virus corona dengan cara menghindari tempat-tempat keramaian, melakukan pertemuan, dan membatasi diri ke luar rumah.

Pemerintah Kabupaten Simalungun, sambung Wasin, juga telah mengeluarkan surat agar menghentikan sementara kegiatan yang sifatnya kontak langsung dengan masyarakat di Nagori Bangun Panei.

"Bupati juga meminta, masyarakat yang ada di sana untuk tidak melakukan kontak langsung dengan warga desa lain," katanya. []

Berita terkait
Alumni SMA RK Budi Mulia Akan Bagi APD ke Siantar dan Simalungun
Alumni SMA Budi Mulia Pematangsiantar akan membagi alat pelindung diri (APD) ke beberapa rumah sakit di Siantar, Simalungun, Jakarta, dan Banten.
1 PDP di Simalungun, ODP Turun Drastis Jadi 33 Orang
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun menyampaikan ada penambahan satu pasien dalam pengawasan
Polres Simalungun Sediakan Ruang Sterilisasi Corona
Polres Simalungun sediakan ruang sterilisasi untuk pencegahan penyebaran Covid-19.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.