Jakarta - Pertamina Hulu Energi (PHE) resmi mengakuisi 51 persen saham PT Elnusa Tbk (ELSA) per tanggal 1 Desember 2021. Sebelumnya Dana Pensiun Pertamina (DPP) hanya memiliki sebesar 9,9 persen.
Mengenai transaksi jual tersebut bersarkan pemeritahuan Bursa Efek Indonesia hari ini, Jumat, 3 Desember 2021.
Direktur Utama Elnusa, Ali Mundakir mengatakan, aksi korporasi yang dilakukan PHE ini merupakan sinyal positif bagi perseroan sekaligus bukti nyata dari upaya penguatan dalam pembentukan Subholding Upstream Pertamina serta penyelarasan lingkup bisnis inti pada sektor hulu migas.
“Kami akan meningkatkan sinergi dan kolaborasi untuk mendukung kinerja operasional Subholding Upstream ke Elnusa sebagai Pemegang saham pengendali," katanya.
Ditegaskan Ali Mundakir, kompetensi dan kapabilitas unggul ELSA telah terbukti mendukung kinerja subholding upstream selama ini. Menurutnya, Elnusa berkeyakinan bahwa melalui langkah strategis dari PHE ini akan semakin mengokohkan posisi Elnusa sebagai perusahaan nasional jasa energi di Indonesia yang mampu memberikan solusi total kepada pelanggan dan pada akhirnya akan memberikan keuntungan serta mampu meningkatkan nilai layanan yang lebih baik untuk klien juga para pemegang saham.
“Kami memiliki segmentasi bisnis yang lengkap dalam jasa energi mulai dari hulu sampai hilir, dengan demikian kami siap berkolaborasi dan terus bersinergi untuk berperan aktif mendukung Subholding Upstream, Pertamina Group dan KKKS lainnya dalam mewujudkan target peningkatan produksi migas nasional 1 juta BOPD di tahun 2030 mendatang dengan sangat optimis,” katanya.[]
Baca Juga:
- Ingin Luncurkan Bank Digital, BNI Akuisisi Bank Mini
- Kado HLN 76, PLN Akuisisi Pasokan Listrik Perusahaan Raksasa
- AS Gugat Rencana Penerbit Penguin Akuisisi Simon & Schuster
- Bisnis Tambang Bos MNC Diakuisisi IATA Senilai Rp 1,99 Triliun