Jakarta - Sebagai salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia, Grup Djarum bisa dikatakan cukup gencar melakukan ekspansi bisnis pada tahun in dengan mengakuisisi saham.
Salah satu unit usaha Grup Djarum yakni PT Global Digital Niaga alias Blibli.com bersiap mengakuisisi saham PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC) untuk mempercepat perluasan ekosistem bisnis e-commerce yang dijalankan oleh Blibli.com. Blibli disebut telah menandatangani perjanjian untuk akuisisi 797,9 juta saham, setara 51 persen saham RANC.
Chief Executive Officer (CEO) & Co-Founder Blibli Kusumo Martanto mengatakan, rencana akuisisi tersebut sejalan dengan langkah Blibli untuk menumbuhkan bisnis yang sudah solid dengan menjadi solusi bagi seluruh pemangku kepentingan yang ada di dalam ekosistem.
Blibli akan mengakuisisi saham RANC dari sejumlah pemegang saham, yakni PT Wijaya Sumber Sejahtera dan Prima Rasa Inti lewat negosiasi langsung dengan para pemegang saham tersebut.
Sebelumnya, Djarum melalui Blibli juga sempat dikabarkan mengincar akuisisi saham mayoritas emiten distributor alat-alat elektronik, PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA). Namun, pihak ERAA yang diwakili Head of Legal & Corporate Secretary ERAA Amelia Allen menepis rumor tersebut.
Ekspansi Grup Djarum juga berlangsung di sektor infrastruktur telekomunikasi. Salah satu anak usaha Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) tak lama lagi merealisasikan akuisisi 90 persen saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR lewat anak usahanya, PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo).
Wakil Direktur Utama TOWR Adam Gifari mengatakan, perusahaan melalui Protelindo sudah memenangkan tender untuk mengakuisisi saham SUPR.
Sebagai informasi, per 30 Juni 2021, TOWR memiliki 21.575 menara, sedangkan SUPR punya6.422 menara. Ketika akuisisi SUPR tuntas, maka TOWR berpotensi memiliki jumlah menara sekitar 28.000 menara.
Grup Djarum juga berekspansi di sektor media dan hiburan melalui platform video streaming Mola. Perwakilan Resmi Mola, Mirwan Suwarso menyebut bahwa per Agustus 2021 pertumbuhan jumlah pelanggan Mola di Indonesia mencapai 100 persen (yoy). Saat ini Mola memiliki lebih dari 1 juta pelanggan berbayar.
Selain di dalam negeri, Mola juga melakukan ekspansi di kawasan Asia Tenggara yaitu Singapura dan Malaysia, serta di kawasan Eropa, yaitu Inggris dan Italia.
Mola menyediakan paket berlangganan tayangan olahraga, film, serial, hingga pertunjukan musik. Saat ini, Mola memegang hak siar Liga Premier Inggris untuk kawasan Indonesia.
Selain itu, Mola juga menyiarkan pertandingan Bundesliga Jerman, Eredivisie Belanda, dan beberapa kompetisi olahraga lainnya. []
Baca Juga :
- Liem Swie King dan Sederet Atlet Dunia Hasil PB Djarum
- Wong Semarang Terkaya Nomor 1 di Indonesia, Pebisnis Rokok yang Tidak Merokok
- Budi Hartono, Bos Grup Djarum yang Tolak PSBB Jakarta
- Perjalanan Hartono Bersaudara Menjadi Orang Terkaya di Indonesia