Rembang - Rumah milik seorang warga Desa Dorokandang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dilaporkan ambruk usai diguyur hujan, Kamis, 17 Desember 2020. Penyababnya diduga karena bangunan sudah lapuk.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang Budi Asmara membenarkan kejadian tersebut. Musibah terjadi tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
Dua anak korban informasinya tertimpa reruntuhan bangunan dan mengalami luka lecet di kepala dan pelipis.
Rumah milik Karmuji, 38 tahun, warga RT 11 RW 4 Desa Dorokandang, tiba-tiba ambruk pascadiguyur hujan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Jadi tadi pagi saat dua anak Karmuji sedang aktivitas di dalam rumah. Sebelum kejadian Karmuji mengaku sempat mendengar bunyi retakan kayu," ungkapnya.
Setelah itu, tiba-tiba bangunan atap rumah semi permanan berukuran 6 x 9 ambruk. Keluarga Karmuji yang kaget langsung berhamburan keluar rumah.
"Dua anak korban informasinya tertimpa reruntuhan bangunan dan mengalami luka lecet di kepala dan pelipis. Oleh warga mereka di bawa ke Puskesmas Lasem untuk mendapatkan pengobatan," katanya.
Baca lainnya:
- Dampak Gempa Sesar Brebes, 23 Rumah Rusak di Kuningan
- Angin Kencang Bikin Barak Pengungsian Merapi di Sleman Rusak
- Hujan dan Angin Kencang, Atap Rumah Warga Surabaya Rusak
Saat ini, lanjut Budi, kedua anak korban telah pulang dari puskesmas setelah mendapat pengobatan berupa jahitan di pelipis.
Disinggung soal penyebab ambruknya rumah Karmuji, Budi menduga kayu atap rumah itu sudah lapuk dan basah terguyur hujan. Selain itu bangunan dinding yang sebagian terbuat dari papan kayu kondisinya juga sudah lapuk termakan usia. []
