Ruhut Sitompul: Banyak Janji Anies Baswedan Belum Terpenuhi

Politisi PDIP Ruhut Sitompul menilai Anies Baswedan gagal memimpin Jakarta.
Politisi PDIP, Ruhut Sitompul. (Foto: Tagar/Youtube Tagar Tv)

Jakarta - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul mengatakan tiga tahun sudah Anies Rasyid Baswedan memimpin DKI Jakarta, namun banyak janjinya yang belum terealisasi.

Selama memimpin DKI Jakarta masih banyak masalah yang belum mampu diatasi Anies. Selain itu, beberapa janji kampanye Anies masih jauh dari pencapaian seperti rumah DP nol Rupiah, penanganan banjir dan kemacetan.

Kendati program rumah DP 0 Rupiah sudah ada perwujudannya, akan tetapi proyek yang digembar-gemborkan oleh Anies Baswedan, Ruhut cermati malahan membuat pihak kontraktor babak belur lantaran target keterisiannya hingga kini tidak maksimal. 

Janji-janji politiknya tidak ada yang dia penuhi, kata Ruhut.

Terkait banjir, Ruhut mengatakan saat musim hujan tiba, Jakarta banjir dimana-mana. Bahkan wilayah yang dulu saat Jakarta dipimpin Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bebas banjir, kini wilayah tersebut dilanda banjir.

"Tiga tahun sudah dia (Anies Baswedan) memimpin Jakarta apa sih yang sudah dia lakukan untuk Jakarta?," tanya Ruhut saat wawancara dengan Tagar Tv, Kamis, 5 November 2020.

Pada Pilkada DKI 2017 lalu Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno memiliki 23 janji kampanye. Diantaranya, membangun sistem transportasi umum yang terintegrasi, membuka 200.000 lapangan kerja dan wirausaha baru dalam lima tahun, menghentikan reklamasi teluk Jakarta.

Tentang proyek reklamasi, saat kampanye Pilkada, Anies menyatakan dengan tegas menolak reklamasi, namun kini Anies mendukung pembangunan reklamasi Ancol, Jakarta Utara. Dan mengeluarkan Pergub untuk reklamasi tersebut.

"Janji-janji politiknya tidak ada yang dia penuhi," kata Ruhut.

Menurut Ruhut, selama menjadi orang nomor satu di ibukota, belum ada satu pun prestasi yang berhasil diraih oleh mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu "Kalau menurut saya, Anies gagal memimpin DKI Jakarta," kata Ruhut.

Anies Baswedan bersama Sandiaga Uno dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Jokowi di Istana Negara pada Senin, 16 Oktober 2017. 

Baca juga : Raih Penghargaan, Anies Baswedan: Jakarta Kota Terbaik di Dunia

Baca juga : Ruhut Sitompul dan Janji Anies Baswedan Babak Belur

Pada tahun 2018, Sandiaga Uno mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil gubernur karena maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto. 

Selama hampir dua tahun Anies memimpin Jakarta tanpa seorang wakil. Pada 15 April 2020, Presiden Jokowi melantik politisi Partai Gerindra, Riza Patria sebagai Wakil Gubernur Jakarta. [] 

.Simak wawancara Tagar Tv dengan politisi PDIP Ruhut Sitompul.


Berita terkait
Alasan Bamus Betawi Minta Anies untuk Memecat Kesbangpol
Bamus Betawi meminta Anies Baswedan untuk memecat Kesbangpol Taufan Bakri. Bamus menilai Taufan memiliki komunikasi yang buruk.
Anies Baswedan akan Beri Sebagian Tanggung Jawab LRT ke Swasta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menyerahkan tanggung jawab LRT ke swasta.
Ruhut Sitompul Sarankan PA 212 dan FPI Balik Badan
Politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul meminta PA 212 dan FPI balik badan tidak demo Omnibus Law Cipta Kerja karena masih ada pandemi corona.
0
Dalam Dua Hari, Vaksinasi PMK Tembus 58 Ribu Dosis
Pemerintah terus melakukan percepatan vaksinasi terhadap hewan ternak untuk mencegah peningkatan jumlah hewan sakit PMK.