Roma Tak Lepas Under, Napoli Turunkan Harga Milik

AS Roma batal melepas pemain sayap Cengiz Under sebagai bagian dari pembelian striker Napoli Arkadiusz Milik. Napoli pun turunkan harga Milik.
AS Roma batal melepas pemain sayap Cengiz Under sebagai bagian dari pembelian striker Napoli Arkadiusz Milik. Under akhirnya dipertahankan Roma. (Foto: asroma.com)

Jakarta - AS Roma batal melepas pemain sayap Cengiz Under sebagai bagian dari pembelian striker Napoli Arkadiusz Milik. Buntutnya, Napoli pun menurunkan harga Milik. 

Roma sudah berubah sejak berganti kepemilikan. Masuknya Grup Friedkin yang dimiliki salah satu orang terkaya di Amerika Serikat menjadikan Roma mendapat suntikan modal. 

Bila sebelumnya klub ibu kota Italia ini terlilit utang yang membengkak gara-gara pandemi Covid-19, kini Roma berubah tajir. Hanya, I Giallorossi tak jor-joran membeli pemain. 

Langkah pertama klub tak lain mempertahankan para pemain yang semula hendak dilego. Striker Edin Dzeko yang diincar Juventus dan Inter Milan akhirnya dipertahankan. Begitu pula Nicolo Zaniolo yang berpeluang ke Liga Premier Inggris karena sempat dibidik Manchester United. 

Terakhir, Under menjadi pemain yang bakal dilepas karena harga yang ditawarkan bisa menutup sebagian utang klub. Pemain berusia 23 ini merupakan bintang Turki yang memiliki prospek bagus di masa mendatang. Under juga menjadi pemain termuda Turki yang mencetak gol di pertandingan Liga Champions. 

Saat itu dalam debutnya di kompetisi kasta tertinggi Eropa bersama Roma pada 2017, dia mencetak gol di pertandingan melawan Shakhtar Donetsk. Sayangnya, Roma kalah 2-1 dan satu-satunya gol l Lupi dihasilkan Under. 

Roma sesungguhnya bakal menjadikan Under sebagai bagian pembelian Milik, striker Napoli. Gara-garanya Napoli meminta harga tinggi untuk striker tim nasional Polandia tersebut, yakni 50 juta euro. 

Harga Milik Terlalu Tinggi

Namun menurut Sky Sports Italia, Roma batal melepas Under. Ini menjadikan Napoli menurunkan harga Milik menjadi 35 juta euro atau Rp 618 miliar. 

Faktor lain karena harga Milik selama ini memang dinilai terlalu tinggi. Dengan kontrak striker berusia 26 ini yang akan berakhir pada 2021, Napoli tak ingin kehilangan pemainnya secara gratis. 

Milik, sebelumnya, sudah menolak memperbarui kontrak di Napoli. Ini berarti dia sudah berstatus bebas transfer dan bisa melakukan negosiasi dengan klub lain tanpa keterlibatan Napoli. 

Bila berstatus bebas, Napoli tidak akan mendapatkan sepeser pun dari kepindahan Milik. Ini yang menjadikan Napoli ingin segera menjual pemain tersebut sebelum berakhirnya bursa transfer itu. 

Penolakan Milik memperbarui kontraknya di Napoli karena dia sudah sepakat dengan Juventus. Saat itu, Milik sudah direkomendasikan pelatih lama Maurizio Sarri. 

Baca juga: 

Lupakan Juve dan Inter, Dzeko Tetap di Roma

Tolak AS Roma, Milik Berharap ke Juventus

Hanya setelah terjadi pergantian pelatih, nasib Milik menjadi tidak menentu. Pasalnya Andrea Pirlo, pelatih anyar Juve, kurang tertarik pada eks penyerang Ajax Amsterdam ini. 

Pirlo lebih menginginkan Dzeko. Saat Roma menolak melepas pemainnya, Juve pun tidak menjadikan Milik sebagai alternatif tetapi justru membidik penyerang lain.

Tak hanya Juve, Roma pun sepertinya tidak melanjutkan rencana perekrutan Milik. Terutama setelah mereka sukses mempertahankan Dzeko. []

Berita terkait
Istri Tolak Tinggalkan Roma, Dzeko Batal ke Juventus
Striker AS Roma Edin Dzeko batal ke Juventus. Istrinya, Amra Silajdzic, meminta Dzeko menolak tawaran Juve karena tak ingin pindah dari Kota Roma.
Diburu Juventus, AS Roma Bakal Lepas Edin Dzeko
AS Roma bakal melepas striker Edin Dzeko. Selain diincar Juventus dan Inter Milan, klub ingin mengurangi beban karena gaji tinggi Dzeko.
AS Roma-Napoli, Target Tukar Under dengan Milik
AS Roma melakukan perburuan pemain depan dengan mengincar striker Napoli Arkadiusz Milik. Roma siap melepas Cengiz Under ditukar dengan Milik.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.