Risma Akan Sulap Balai RW Jadi Tempat Belajar Anak

Wali Kota Surabaya akan memasang jaringan internet di Balai RW untuk membantu siswa kurang mampu untuk mengikuti belajar virtual.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. (Foto: Tagar/Haris D Susanto)

Surabaya - Sistem pembelajaran secara daring ataupun virtual, ternyata dikeluhkan sejumlah orang tua siswa di Surabaya, khususnya bagi kurang mampu. Keluhan beberapa pelajar tidak bisa mengikuti pembelajaran virtual karena tidak punya handphone dan banyak pula yang mengaku tidak punya paket data.

Dari keluhan tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengambil langkah agar bisa membantu siswa kurang mampu dengan akan menjadikan balai RW dan BLC sebagai tempat belajar baru anak-anak kurang mampu.

Terus di Balai RW itu sudah ada PC yang kami berikan, sehingga nanti tinggal ditambahi kertas dan printer ya.

"Karena kita semua belum tahu anak-anak ini belajar virtual sampai kapan, maka nanti akan lebih memaksimalkan fungsi balai RW dan BLC untuk belajarnya anak-anak," ujarnya melalui keterangan tertulisnya kepada Tagar, Minggu, 18 Juli 2020.

Baca juga:

Risma mengatakan nantinya Balai RW akan dilengkapi fasilitas internet, akan lebih dimaksimalkan karena mungkin masih lemot dan sebagainya. Bahkan jika memang dibutuhkan nanti akan ditambahkan fasilitas Router di tiap balai RW itu.

"Terus di Balai RW itu sudah ada PC yang kami berikan, sehingga nanti tinggal ditambahi kertas dan printer ya. Bahkan, nanti anak-anak ini akan didampingi langsung oleh staf-staf Dinas Perpustakaan," kata dia.

Risma juga memastikan nanti akan ada pendampingnya, maka anak-anak ini akan dibagi sesuai jarak rumahnya. Bagi anak-anak yang dekat dengan fasilitas BLC, maka bisa langsung ke BLC. Begitu pula sebaliknya, jika lebih dekat dengan balai RW, maka nanti belajarnya di balai RW.

"Tapi sekali lagi ini khusus anak-anak yang kurang mampu itu. Sedangkan anak-anak yang mampu, tolong tetap belajar di rumah seperti biasanya, karena saya tidak ingin balai RW itu jadi sekolah baru bagi mereka, itu dapat menimbulkan masalah baru. Jadi, intinya akan dibatasi nanti belajar di Balai RW," ujarnya.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini juga memastikan penambahan beberapa fasilitas hingga pendampingan ini sangat penting karena ke depannya Dinas Pendidikan Surabaya akan menyiapkan pengajaran melalui YouTube dan Email. Ketika pembelajaran itu melalui email, maka bisa langsung di print di balai RW atau BLC itu.

"Makanya saya sediakan printer supaya anak-anak ini bisa langsung cetak saat itu juga," tuturnya.

Selain itu, Risma mengaku juga akan bekerja sama dengan televisi swasta untuk menyiapkan pola pengajaran baru yang efektif dan menarik di tengah pandemi ini. Sehingga anak-anak itu tidak bosan dengan pembelajaran yang hanya via daring itu.

"Nanti sistem pembelajarannya pasti menarik," ucapnya. []

Berita terkait
Dukungan Risma untuk Gibran di Pilwali Solo
Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini berharap Gibran Rakabuming Raka bisa mewujudkan cita-citanya untuk memajukan UMKM di Kota Solo.
Blusukan Risma Sadarkan Warganya Kenakan Masker
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini blusukan di daerah di sejumlah kelurahan di Surabaya untuk mengingatkan warganya pentingnya mengenakan masker.
Langkah Risma Dampingi Korban Predator Anak Surabaya
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan intervensi kepada 4 anak korban pencabulan melalui psikolog dan psikiater untuk menghilangkan trauma.