Reshuffle, Amien Rais Urun Saran Menteri ke Jokowi

Politisi senior Amien Rais tak ketinggalan berkomentar soal isu reshuffle yang dilemparkan Jokowi. Ia urun resep ciri menteri ideal.
Amien Rais mengomentari isu reshuffle di kabinet Jokowi (Foto: Instagram Amienraisofficial)

Jakarta- Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais ikut sumbang saran kriteria menteri jika Presiden Jokowi merotasi kabinetnya. Hal ini disampaikan Amien Rais usai mendengar Jokowi marah kepada para pembantunya dan mengancam reshuffle.

"Kalau memang mau reshuffle, carilah orang-orang entah itu dari partai politik atau kalangan swasta atau kampus, tapi mereka harus punya watak kerakyatan yang mendalam," kata Amien Rais seperti dalam video yang diunggah oleh Instagram amienraisofficial, Jumat, 3 Juli 2020.

Posisinya itu bukan untuk memperkaya diri

Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) ini menilai kabinet Jokowi periode kedua tidak siap menghadapi krisis akibat pandemi Covid-19. Musababnya, anggota kabinet tidak memahami derita masyarakat setelah pagebluk memukul ekonomi Indonesia.

"Saya melihat menteri-meneri yang saya kira, maaf ya, tidak begitu paham dengan kehidupan rakyat yang kembang kempis, yang betul-betul kehidupannya itu sangat berat. Dengan pandemi ini bisa sangat berat," ujarnya.

Oleh karena itu, Amien Rais menyarankan Jokowi melempar orang-orang yang tidak peka itu keluar dari kabinet. Setelah itu, kata dia, Jokowi sebaiknya memasukkan orang yang benar-benar berniat bekerja demi kepentingan rakyat.

"Posisinya itu bukan untuk memperkaya diri, seperti para pengusaha itu, yang sudah salah kaprah itu, tapi betul-betul people-oriented," ucapnya. Tapi Amien tidak menyebut siapa yang dimaksud dengan pengusaha salah kaprah itu.

Baca juga:

Amien bilang, orang yang dirumahkan dan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) setelah datangnya pandemi mencapai 6,4 juta. Data ini ia kutip dari temannya - tanpa ia sebut namanya - yang bekerja di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).  Ini berbeda, kata dia, dengan Badan Pusat Statistik (BPS) yang melaporkan angkanya hanya 1,7 juta. 

Situasi krisis telah di depan mata, tapi menurut Presiden Jokowi, kabinetnya lamban merespons. Penyaluran anggaran kesehatan, bantuan sosial dan stimulus bagi usaha kecil dan menengah lambat.

Jokowi pun akhirnya menumpahkan kemarahannya di depan menterinya dalam sidang kabinet, 18 Juni 2020. Ia mengaku jengkel dan tidak segan-segan merombak kabinetnya.

Amien Rais menilai Istana keliru menyebarkan video kemarahan Jokowi itu. Alih-alih meraih simpati, kata dia, rekaman kemarahan Jokowi  yang baru disebarkan 10 hari kemudian itu justru membuat rakyat berang.  "(video itu) viral, kemudian ternyata, rakyat makin marah," kata Amien Rais tertawa.[]

Berita terkait
Yasonna Laoly Survei Tertinggi Layak Direshuffle
Dedi Kurnia Syah merilis hasil survei terkait reshuffle Kabinet Indonesia Maju di pemerintahan Presiden Jokowi. Yasonna Laoly layak di reshuffle.
Amien Rais: Jangan Sampai Pemerintahan Jokowi Rontok
Amien Rais melihat pemerintahan Jokowi tak siap menghadapi krisis akibat pandemi Covid-19.
Reshuffle Jokowi Diminta Tepat, Lihat Nadiem Makarim
Pengamat Politik Ujang Komarudin meminta Presiden Jokowi tepat dalam merekrut menteri baru apabila melakukan reshuffle kabinet.
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Rabu 22 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Rabu, 22 Juni 2022 untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.034.000. Simak rincian harganya sebagai berikut.