Resesi Melanda Dunia, Indonesia Bisa Aman Lewat Ekspor

Komunitas Bisa Ekspor berharap pemerintah pusat dapat melakukan terobosan yang luar biasa di kuartal III demi mencegah Indonesia mengalami resesi.
Pendiri Komunitas Bisa Ekspor, Julio Halim. (Foto: Dokumen Komunitas Bisa Ekspor)

Jakarta - Sejak wabah Covid-19 menyerang berbagai negara di dunia, tanda resesi sudah mulai terlihat. Pandemi corona tersebut sangat mempengaruhi dan menghancurkan tatanan ekonomi negara-negara yang terkena dampaknya. Contohnya di Singapura, pertumbuhan ekonomi pada kuartal II di tahun 2020, terperosok hingga mengalami kontraksi sebanyak 41.2 persen.

Pendiri Komunitas Bisa Ekspor, Julio Halim memberikan pendapat yang berbeda meski kondisi ini membuat sebagian negara di Asia Tenggara mengalami kekhawatiran. Dia menilai, Indonesia tidak akan terjun ke dalam resesi yang parah seperti dialami Singapura.

Salah satunya adalah memberikan pendampingan kepada eksportir dalam hal bekerjasama dengan stakeholder pemerintah dengan cara memberikan akses ke setiap daerah

"Meskipun realitanya Singapura dan beberapa negara di ASEAN terancam masuk kedalam jurang resesi, saya masih yakin Indonesia bisa bangkit dan melewati kondisi ini," katanya melalui siaran pers yang diterima Tagar, Selasa, 11 Agustus 2020. 

Julio berpandangan, Singapura mengalami dampak resesi karena memang negara itu sangat bergantung pada kondisi ekonomi global, dimana Singapura sangat mengandalkan ekspor-impornya. 

Menurutnya, hal ini membuat secara otomatis permintaan global anjlok, mitra ekspor-impor juga akan melakukan sistem pembatasan barang, alur ekspor-impor terhambat, dan lain sebagainya.

"Indonesia saat ini masih bisa bertahan dalam kondisi seperti ini karena konsumsi domestik kita masih tergolong stabil, ini yang saya rasakan, tapi diluar itu saya melihat ini adalah sebuah kesempatan untuk bisa mendorong ekspor jauh lebih besar dibandingkan impor," kata dia.

"Dan memang seperti yang kita ketahui saat ini impor ke Indonesia merosot drastis, dan kemerosotan impor ini memberikan sumbangsih dalam meredam kemerosotan pertumbuhan Indonesia," ucapnya menambahkan.

Disisi lain menurut Petrus Sihombing, selaku co-founder Komunitas Bisa Ekspor, ini adalah kesempatan bagi Indonesia, dimana pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang membawahi koordinasi kepala-kepala daerah baik tingkat satu dan tingkat dua bisa menginventarisir masing-masing komoditas unggulan lokal yang ada di daerahnya.

Tak hanya itu, langkah itu diharapkan bisa menjadi ujung tombak perekonomian Indonesia dalam hal ekspor. Dia berpandangan, para gubernur, wali kota, dan bupati lebih memahami potensi daerah masing-masing.

Dia menjelaskan, hingga saat ini, Komunitas Bisa Ekspor telah membina lebih dari 4000 eksportir muda yang siap membantu dan bersinergi serta berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

"Jika sinergi dan kolaborasi ini dilakukan oleh pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, hal ini bisa menggerakkan ekonomi masing-masing daerah sehingga daerah-daerah yang punya potensi komoditas masing-masing daerah tersebut bisa dirasakan khususnya para pelaku UMKM," ucapnya. 

Dia melanjutkan, Komunitas Bisa Ekspor berharap pemerintah pusat dapat melakukan terobosan-terobosan yang luar biasa di kuartal III demi mencegah Indonesia masuk ke dalam jurang resesi.

"Salah satunya adalah memberikan pendampingan kepada eksportir dalam hal bekerjasama dengan stakeholder pemerintah dengan cara memberikan akses ke setiap daerah untuk mendapatkan komoditas unggulan ekspor dari masing masing daerah yang ada di Indonesia," kata Petrus Sihombing.[]

Berita terkait
Ancaman Resesi Ekonomi, Megawati: Untuk Apa Impor?
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan, jaminan kebutuhan pangan sangat penting di tengah ancaman resesi eknomi. Untuk apa impor?
Jika Resesi, 3 Langkah Ini Bisa Diambil Indonesia
Peneliti Indef Bhima Yudhistira mengatakan Indonesia sudah pasti bakal resesi pada kuartal III 2020. Langkah apa yang bisa diambil pemerintah?
Bukan Terancam Lagi, Indonesia Pasti Resesi Ekonomi
Uni Eropa dan sejumlah negara maju resmi masuk jurang resesi imbas pandemi Covid-19. Lalu bagaimana dengan ekonomi Indonesia?
0
Pemerintah Bentuk Satgas Penanganan PMK pada Hewan Ternak
Pemerintah akan bentuk Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk menanggulangi PMK yang serang hewan ternak di Indonesia