Rapidin: Pendatang ke Samosir yang Sehat-sehat

Bupati Samosir mengaku belum ditemukan para pendatang dicurigai mengidap virus corona.
Bupati Samosir Rapidin Simbolon (pakai sarung tangan) melakukan monitoring pengawasan di pintu masuk Samosir di Pelabuhan Feri Tomok pada Jumat, 27 Maret 2020. (Foto: Tagar/Fernando Sitanggang)

Samosir - Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengaku belum ditemukan para pendatang dicurigai mengidap virus corona, melalui pintu-pintu masuk ke Kabupaten Samosir.

Hal itu disampaikan Rapidin Simbolon ketika melakukan monitoring dan evaluasi di Tomok pada Jumat, 27 Maret 2020.

"Sampai saat ini belum ada (pendatang,red). Puji Tuhan, semuanya sehat-sehat dan semoga tidak ada di Kabupaten Samosir ini," terangnya.

Dia melihat perlu memperbaiki hal-hal yang kurang di setiap pintu masuk ke Kabupaten Samosir guna mencegah menularnya Covid-19.

"Seperti di tempat ini saya sudah minta BPBD untuk menyediakan tenda kepada petugas medis dan tempat alat-alat kesehatan serta isolasi bagi pendatang yang mempunyai suhu tubuh tinggi," katanya.

Alat pengukur suhu tubuh yang masih kurang di beberapa pintu masuk, Rapidin mengaku sudah melakukan pemesanan.

"Sekarang ada 20 alat, kami sudah pesan 100 alat tapi saat ini kosong di semua tempat dan mudah-mudahan nanti bisa ditutupi," ungkpanya.

Pemkab Samosir yang dikomando Pak Bupati Rapidin Simbolon, pada prinsipnya baik tapi perlu lebih baik lagi

Pihaknya berencana melakukan pengaturan melalui para petugas agar seluruh kendaraan dan penumpangnya di setiap pintu masuk untuk lebih tertib, sehingga tidak membuat kemacetan dan kegaduhan.

Terpisah, DPRD setempat mengapresiasi langkah Bupati Samosir dalam menangani pencegahan penularan Covid-19, terutama pengetatan pemeriksaan pendatang di pintu masuk menuju Samosir.

Apresiasi itu disampaikan anggota DPRD Samosir Parluhutan Samosir usai menemani Rapidin Simbolon melakukan monitoring di Pelabuhan Feri Tomok, Kecamatan Simanindo pada Selasa, 24 Maret 2020.

"Sejauh yang saya lihat yang dilakukan Pemkab Samosir yang dikomando Pak Bupati Rapidin Simbolon, pada prinsipnya baik tapi perlu lebih baik lagi," ujar Parluhutan.

Menurutnya, Bupati Samosir harus tetap berupaya menyediakan bahan-bahan pencegahan penularan Covid-19.

"Seperti masker, disinfektan dan yang lain yang dianggap perlu. Tapi menurut Bupati Samosir sedang diusahakan dan kuta tunggu beberapa waktu ini dan tetap kita pantau dari DPRD Samosir," terangnya.[]

Berita terkait
Direktur RS Samosir Sering Tinggalkan Rumah Sakit
DPRD Samosir mengkritik sikap Direktur RSUD dr Hadrianus Sinaga yang sering terlihat ke luar meninggalkan rumah sakit.
DPRD Samosir Sebut Bupati Rapidin Kurang Paham ODP
Komisi I DPRD Samosir menilai Bupati Samosir Rapidin Simbolon kurang memahami istilah orang dalam pemantauan (ODP) terkait Covid-19.
Bupati Samosir Larang Warga Adakan Pesta Adat
Pemkab Samosir melarang warga untuk sementara waktu mengadakan acara pesta-pesta yang mengundang kerumunan.
0
26 Pemain untuk Satu Tim di Piala Dunia FIFA 2022 Qatar
FIFA telah menyetujui 26 pemain untuk Piala Dunia FIFA 2022 tahun ini di Qatar yang merupakan perluasan dari 23 pemain sebelumnya