Palembang - Sejak Pagi Kota Palembang di landa kabut asap yang cukup pekat, akibatnya Dinas Pendidikan Kota Palembang langsung mengambil langkah untuk meniadakan jam belajar mulai dari tingkat TK PAUD, SD dan SMP. Bahkan, Disdik Kota Palembang meliburkan para pelajar ini sampai hari Rabu, 25 September 2019, guna menghindari pelajar terkena hal yang tidak di inginkan dari kabut asap.
Akan tetapi, Di tengah Kabut Asap yang semakin pekat akibat dari Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang semakin bertambah di beberapa daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Gubenur Sumsel Herman Deru malah melakukan Dinas ke Luar Negri guna menyanggupi undangan dari Raja Kelantan (Melayu), Senin 23 September 2019
Padahal, belum lama ini Herman Deru pernah memberikan statement dengan melarang kepala Daerah baik Bupati atau Walikota beserta Kepala Desa dan Kepala Kecamatan di Seluruh Provinsi Sumsel agar tidak meninggalkan daerahnya terutama yang tengah dilanda Karhutla dan juga kabut Asap.
"Seluruh kepala Daerah di Sumsel sampai dengan jajaranya, untuk tetap stanby di daerah masing - masing. Jangan meninggalkan tempat selagi bukan dalan kegiatan yang sangat prinsip. Setiap kepala daerah harus selalu memantau Fire spot sedetail mungkin," Terang Deru beberapa waktu lalu di Rumah Dinas Gubernur Sumsel (Griya Agung).
Sementara itu, sang Wakil beranggapan jika Gubernur Sumsel pergi keluar Negri dalam rangka undangan raja Kelantan.
"Kegiatan Gubernur sebelumnya sudah di agendakan, guna menghadiri Agenda Paguyuban Dunia Melayu," singkat Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya.
Seperti yang tertera di agenda Pemerintahan Provinsi Sumsel, Gubernur Herman Daru satu hari penuh berada di Malaysia dengan beberapa agenda yang telah di jadwalkan sebelumnya.
Pertama, Gubernur menghadiri acara di Bangquet Hall Platinum, Aras 1 Hotel Imperial Heritage Malaka dalam rangka pelantikan Gubernur Sumsel sebagai ketua Sekretariat Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia, pukul 09.00 waktu setempat.
Di pukul 11.00 waktu setempat, Gubernur Sumsel melanjutkan kunjungan ke Kantor Tuan Yang Terutama Negeri Malaka bertemu Datuh Seri Utama Mohd Khalil bin Yaakob.
Kemudian pada pukul 11.45 waktu setempat, dilanjutkan melakukan kunjungan ke Kantor Ketua Menteri Malaka bertemu Yang Amat Berhormat (YAB) Tuan Adly bin Zagan, Ketua Menteri Malaka.
Baca juga:Terakhir, pada pukul 15.30 waktu setempat, Gubernur Sumsel berkunjung ke Taman Mini Malaysia dan Asean Kota Ayer Keroh, Malaka dalam rangka meninjau Rumah Indonesia Taman Mini Malaysia dan Asean Kota Ayer Keroh, Malaka. []
Baca juga:
- Dampak Asap Pekat, Sekolah Libur 3 Hari di Palembang
- AirNav dan Baznas Palembang Adakan Sunat Massal
- Kebakaran Hebat Hanguskan Gudang Plastik di Palembang