Serang - Wali Kota Serang Syafrudin mengusulkan Pulau Lima Kasemen sebagai tempat pemakaman khusus Covid-19 daripada Sayar Taktakan seperti yang direncanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
Kalau menurut saya harus koordinasi dulu terutama dengan masyarakat.
"Iyah bisa di pulau lima kalau mau, jangan di Sayar, saran Wali kota di Pulau Lima saja," ucap Syafrudin kepada Tagar saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Rabu 8 April 2020.
Sampai saat ini, kata Syafrudin, belum ada koordinasi dari Pemprov Banten dengan Pemkot Serang terkait dengan wacana pembangunan pemakaman khusus Covid-19.
"Kalau menurut saya harus koordinasi dulu terutama dengan masyarakat, dengan lurah, dengan camat kalau keberatan jangan dipaksa kuburan Covid-19 di situ," ujar Syafrudin.
Pemkot Serang, kata Syafrudin, akan mendengar aspirasi dari masyarakat terlebih dahulu, kalau masyarakat gak setuju, Pemkot akan mengikuti aspirasi masyarakat.
Sementara itu, berdasarkan data dari infocorona.serangkota.go.id di Kota Serang belum ada pasien yang terkena positif Corona, namun untuk saat ini ODP berjumlah 174 dan PDP tercatat ada enam orang.
Sebelumnya Pemprov Banten berencana menyediakan lahan untuk pemakaman khusus korban meninggal akibat virus corona atau Covid-19 di Kelurahan Sayar, Kota Serang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten, Muhtarom, mengatakan sejumlah langkah akan diambil Pemprov Banten, salah satunya adalah dengan menyediakan lahan untuk korban jiwa akibat virus Corona.
"Menyiapkan lahan pemakaman ketika ada korban meninggal di Sayar, Kota Serang," ucapnya. []