PSS Sleman, Antara Pelatih Dejan dan Pemain Muda

Misi PSS Sleman mengamankan pelatih Dejan Antonic tuntas sudah. Pelatih tetap bersama PSS dan bakal membangun tim dengan para pemain muda.
Misi PSS Sleman mengamankan pelatih Dejan Antonic (kedua dari kiri) tuntas sudah. Pelatih tetap bersama PSS dan bakal membangun tim dengan para pemain muda. (Foto: Tagar/Gading Persada)

Jakarta - Misi PSS Sleman mengamankan pelatih Dejan Antonic tuntas sudah. Meski belum memimpin latihan tim, namun dirinya memastikan tetap bersama PSS saat mengarungi kompetisi Liga 1 2020. Dejan diproyeksikan membangun tim untuk jangka panjang bersama para pemain muda Laskar Elang Jawa. 

PSS tidak berharap Dejan hanya bertugas sampai kompetisi musim ini yang dilanjutkan di tengah pandemi Covid-19. Dejan justru tetap akan bersama juara Liga 2 2018 ini untuk meraih sukses lebih tinggi. Termasuk target juara Liga 1. 

Saat dilakukan renegosiasi kontrak, PSS tak menemui hambatan berarti dengan mantan pelatih Madura United ini. Kesepakatan berjalan lancar dan Dejan yang merupakan bagian dari generasi emas Yugoslavia bersama Davor Suker, Zvonimir Boban, Predrag Mijatovic, Robert Prosinecki sampai Igor Stimac serta Robert Jarni ini tetap menangani Laskar Elang Jawa. 

Pemain dan pelatih Dejan Antonic mengerti arah yang dituju oleh PSS. Target mempertahankan tim tercapai sudah

Ini menjadi starting point PSS untuk menapaki kompetisi. Meski start Dejan tak mulus karena tak pernah menang di 3 laga pertama sebelum liga dihentikan karena Covid-19, namun PSS tetap optimistis memenuhi target 5 besar.

Pelatih Dejan menuturkan bila dirinya telah mencapai kesepakatan. Mantan pelatih Borneo FC ini juga memahami situasi sepak bola nasional dengan adanya pandemi. 

"Semua dengan manajemen sudah selesai. Kami sudah oke. Saya bisa mengerti dengan situasi saat ini dan semoga kita bisa perbaiki. Kami ingin membangun sepak bola Indonesia menjadi lebih baik lagi," kata Dejan, Senin, 31 Agustus 2020.

Meski demikian, mantan pelatih Borneo FC itu belum bisa mendampingi tim sejak menggelar latihan perdana, Jumat, 28 Agustus 2020. Dirinya masih harus mengurus visa yang peraturannya sudah berubah di Indonesia pasca pandemi Covid-19.

"Saya belum bisa bergabung karena masih menunggu visa. Proses untuk pengurusan visa sekarang sudah berubah di Indonesia untuk orang asing. Jadi saya harus tunggu visa baru bisa kembali," ujar dia 

Meski belum melakukan pendampingan langsung, namun Dejan tidak lepas tangan. Dirinya tetap memantau latihan dan menyiapkan program melalui para asistennya. 

Bertahannya Dejan dengan menerima renegosiasi kontrak menjadi angin segar bagi PSS. Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Marco Gracia Paulo menuturkan dengan keputusan pelatih berusia 51 ini pihaknya bisa melanjutkan persiapan tim. Apalagi, hampir semua pemain juga sudah menyepakati renegoisasi.  

"Kami bahagia dengan hasil yang ada. Pemain dan pelatih Dejan Antonic mengerti arah yang dituju oleh PSS. Target mempertahankan tim tercapai sudah," ucap Marco. 

PSS Panggil 5 Pemain dari Akademi

PSS juga membangun skuat untuk masa depan dengan menyiapkan deretan pemain muda. Tidak tanggung-tanggung, klub memanggil 5 pemain dari Akademi PSS. Kelima elang muda itu, Ifan Nanda Pratama (bek tengah), Domenico Savio Sheva (tengah), Wahyu Boli (tengah), Bagas Umar Pamungkas (sayap) dan Dafiq Maulana Firdaus (bek tengah). Hal yang menggembirakan Direktur Akademi PSS Guntur Cahyo Utomo karena pemain didikannya mendapat kesempatan masuk skuat senior.

"Pemanggilan para pemain muda dari Akademi PSS menunjukkan perhatian dari manajemen terhadap pemain muda. Saya berharap di masa mendatang akan lebih banyak produk akademi yang menjadi tulang punggung tim PSS senior," ujar Guntur.

Para pemain muda itu sudah mengikuti latihan sejak hari pertama. Mereka menuturkan perasaan senang dan bangga bisa berlatih dengan para senior.

Baca juga:

PSS Sleman Ogah Bawa Pemain Asing U-20 ke Liga 1 

Tidak Ada Degradasi, PSS Sleman Tetap Target 5 Besar

"Kesempatan berlatih bersama pemain senior jelas merupakan kebanggaan tersendiri. Namun bukan berarti sudah puas, saya justru makin terpacu meningkatkan diri," kata Domenico Savio. 

"Kompetisi masih sebulan lagi, saya harus bisa menempa diri untuk mendapatkan kesempatan masuk tim senior," ucap dia.

Sedangkan Bagas Umar Pamungkas hanya melontarkan perasaan senangnya mendapat kesempatan di tim senior. "Jelas senang dan bangga ikut latihan sejak hari pertama," ujar Bagas. []

Berita terkait
PSS Sleman, Latihan Mandiri Kini Bawa Alat Mandiri
PSS Sleman menjalani latihan perdana. Bila sebelumnya, pemain latihan mandiri, kini mereka membawa peralatan mandiri sesuai protokol kesehatan.
Gawat, Dua Pilar PSS Sleman Belum Sepakat Kontrak
2 pemain PSS Sleman, Yehven Bokashvili dan Guilherme Felipe de Castro, belum sepakat dengan renegosiasi kontrak. Namun klub yakin mereka sepakat.
Pelatih PSS dan Irfan Bachdim Jalani Swab Test Ulang
Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic dan asisten Mladen Dodic Doda tetap menjalani swab test ulang. Begitu pula Irfan Bachdim dan Aaron Evans.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.