Sleman - PSS Sleman akhirnya menjalani latihan perdana. Bila sebelumnya pemain menghabiskan waktu dengan latihan mandiri saat kompetisi Liga 1 diliburkan, kini mereka membawa peralatan mandiri saat latihan di Lapangan Yogyakarta Independence School (YIS), Mlati, Sleman, Jumat, 28 Agustus 2020.
Pemain berlatih mandiri berdasarkan materi yang disediakan pelatih Dejan Antonic. Selama berbulan-bulan saat liga dihentikan, mereka latihan sendiri di kediaman masing-masing. Semua karena pandemi Covid-19 yang menjadikan orang harus menjaga jarak atau physical distancing untuk menghindari penularan.
Saat tak lagi latihan mandiri, kini pemain membawa peralatan mandiri. Ini untuk meminimalisir sentuhan dengan orang lain. Suasana tentu sedikit berbeda karena mereka harus mengubah kebiasaan selama bertahun-tahun.
Latihan hari pertama tetap didasarkan program yang dikirim pelatih Dejan Antonic yang segera kembali ke Sleman
Pelatih fisik PSS, Danang Suryadi menilai ada hal positif yang didapat dalam latihan yang berlangsung dalam pandemi corona. Para pemain harus memiliki disiplin terhadap diri sendiri.
Dia mengakui, hal itu memang tidak mudah karena mengubah kebiasaan yang sudah dijalani bertahun-tahun. Tapi saat ini harus diubah. Pemain segera ganti pakaian setelah tiba di rumah, cuci tangan dan sebagainya.
"Para pemain membawa sendiri peralatan latihan. Mereka juga akan membersihkan sendiri. Ini memang merupakan hal yang baru, tapi sudah sesuai protokol kesehatan PSS," tutur Danang.
Total ada 29 pemain termasuk 5 di antaranya pemain muda dari akademi PSS. Ada pun pemain akademi PSS yang turut ambil bagian dalam latihan itu adalah Ifan Nanda Pratama, Domenico Savio Sheva, Wahyu Boli, Bagas Umar Pamungkas, dan Dafiq Maulana Firdaus.
Ini menunjukkan PSS tetap memperhatikan regenerasi dengan memberi kesempatan pemain lokal.
Selain itu, pemain asing Zah Rahan Kragar sudah hadir dalam sesi latihan. Termasuk Yehven Bokashvili dan Guilherme 'Batata' Felipe de Castro, dua pemain yang dikabarkan belum menemui kata sepakat dengan renegosiasi kontrak yang disodorkan manajemen tim berjuluk Super Elang Jawa itu.
"Latihan hari pertama tetap didasarkan program yang dikirim pelatih Dejan Antonic yang segera kembali ke Sleman. Sambil menanti kedatangannya, program itu dijalankan hingga dia kembali," kata Danang menambahkan.
Fisik Pemain Alami Penurunan
Mengenai kondisi fisik Bagus Nirwanto dkk, menurut Danang memang terjadi penurunan. Namun hal itu wajar saja karena tidak ada latihan dengan tim selama kurang lebih 5 bulan.
Dia mengakui pasti ada penurunan kondisi pemain. Hanya dia belum tahu sejauh mana penurunannya. Menurut rencana, pemain akan menjalani tes fisik, pekan depan.
"Pulihnya kondisi fisik mereka tergantung hasil tes, turunnya sejauh mana. Itu akan jadi zero point untuk berlatih. Waktunya memang tidak banyak, apalagi tim menghadapi jadwal yang padat. Namun kondisi ini juga terjadi di klub-klub Liga 1 lainnya," turut dia.
Dalam latihan itu, beberapa pemain senior seperti Aaron Evans dan Irfan Bachdim masih absen karena belum tiba. Selain itu ada yang dalam kondisi kurang sehat.
"Mereka yang belum fit beristirahat di mes. Nanti jika dari hasil pemeriksaan sudah dinyatakan sehat, tentu bisa turut bergabung dalam latihan," kata Elwizan Aminuddin, dokter tim PSS. []