Profil Lukman Niode, Perenang Legendaris Indonesia

Duka yang mendalam menyelimuti Indonesia karena perenang legendaris Indonesia, Lukman Niode meninggal dunia pada 17 April 2020.
Lukman Niode meninggal dunia di RS. Pelni Jakarta karena paru-paru. (Foto: Instagram/hermanto1978)

Pematangsiantar - Duka yang mendalam menyelimuti dunia olahraga renang Indonesia belakangan ini. Mantan atlet renang nasional sekaligus olimpian Lukman Niode meninggal di usia 56 tahun pada 17 April 2020, usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Pelni, Jakarta.

Menurut informasi yang diterima Tagar, perenang legendaris ini meninggal setelah memiliki gejala virus Corona atau Covid-19. Namun, diyakini dia meninggal bukan karena virus tersebut, melainkan adanya bakteri di usus yang penyebarannya sampai ke paru-paru.

Dirangkum dari banyak sumber, Lukman merupakan sosok yang piawai di bidang olahraga renang. Dia juga memiliki segudang prestasi dari olahraga yang digelitunya.

Pemegang rekor Asia untuk 100 meter gaya punggung tak hanya prestasi nasional. Lukman juga berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional.

Pada tahun 1976-1980 pada level Pekan Olahraga Nasional (PON), pria ini tak terkalahkan. Selanjutnya, SEA Games 1983 Lukman mencatatkan kemenangan dengan memperoleh dua emas untuk nomor punggung 100 m dan 200 m putra di Singapura.

Tak hanya itu, Lukman juga menjadi salah satu anggota kontingen Indonesia yang memperlihatkan kebolehannya di ajang Olimpiade XXIII/1984 di Los Angeles, Amerika Serikat.

Setelah itu, dia juga mendapat beberapa penghargaan, hingga menempuh pendidikan di Amerika Serikat (AS) 1981, tepatnya di Golden West College, Lukman terpilih sebagai Best Male Athlete of the Year.

Lukman juga pernah mendapat gelar The Best Performance di Cypress High School. Semasa hidupnya, dia menjabat sebagai Wakil IV Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat. 

Selain itu, dia juga merupakan Wakil Sekretaris Jenderal II Bidang Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi).

Sebelumnya, Lukman juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) yang kini telah dibubarkan pemerintah. []

Berita terkait
Lukman Niode Wafat karena Corona, Menpora Berduka
Menpora berduka dan merasa kehilangan bunga bangsa Lukman Niode yang tutup usia di RS. Pelni Jakarta, Jumat, 17 April 2020.
Profil Saud Anwar, Dokter Idola Masyarakat Amerika
Masyarakat Amerika berkonvoi mendatangi rumah Saud Anwar dokter Covid-19, mengelu-elukannya sebagai pahlawan. Ini profil dokter idola tersebut.
Profil Naek L Tobing, Meninggal Usai Positif Corona
Seksolog Naek L. Tobing mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Senin, 6 April 2020 pukul 10.15 WIB.
0
Gempa di Afghanistan Akibatkan 1.000 Orang Lebih Tewas
Gempa kuat di kawasan pegunungan di bagian tenggara Afghanistan telah menewaskan lebih dari 1.000 orang dan mencederai ratusan lainnya