Jakarta - Putra Amien Rais, Ahmad Hanafi Rais dipastikan melenggang ke Senayan. Dia mewakili Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meliputi Kabupaten Bantul, Gunung Kidul, Kulonprogo, Sleman, dan Kota Yogyakarta.
"Kalau mas Hanafi Rais sudah jelas lolos," ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PAN Istimewa Yogyakarta, Nazaruddin, Kamis 25 April 2019.
Dia melanjutkan, PAN dalam periode pemilu ini masih bisa mempertahankan satu kursi di DPR RI asal Dapil DIY karena perolehan suaranya sekitar 13-15 persen.
Hal itu diperkuat dengan data terbaru real count KPU, bahwa PAN menjadi partai keenam yang lolos setelah PKB dengan persentase suara 6,96 persen.
Karier Politik
Maju dalam pileg 2019 merupakan kali kedua bagi pria yang lahir di Chicago, Amerika Serikat pada 10 September 1979 itu.
Sebelumnya, Hanafi Rais sudah pernah lolos masuk ke Senayan, yaitu pada pileg 2014, dan menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI dalam bidang pertahanan, intelijen, luar negeri, komunikasi, dan informatika pada periode 2014-2019.
Diketahui, ayah dua anak ini merupakan lulusan Fakultas Hubungan Internasional (HI) dari Universitas Gadjah Mada. Kemudian, dia melanjutkan pendidikan master (S2) di National University of Singapura mengambil jurusan Kebijakan Publik.
Sepak terjangnya dalam panggung politik sudah tidak diragukan lagi. Sebab, suami dari Astriani Karnaningrum itu telah berperan aktif dalam panggung politik seperti, pernah menjadi calon walikota Yogyakarta pada 2011 berpasangan dengan Tri Harjun Ismaji.
Hanafi Rais juga pendiri Ultras PAN Yogyakarta, Anggota MPB DPP Barisan Muda (BM) PAN, Anggota MPP DPW PAN Yogyakarta, Wali Amanat Sekolah Politik Komunitas Indonesia Baru, Anggota Dewan Pakar LSM Indonesia Monitoring Procedure of Law, Salah seorang deklarator Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia. []
Baca juga:
- Profil Giring Nidji, Caleg PSI Gagal ke Senayan
- Profil Krisdayanti, Diprediksi Melenggang ke Senayan
- Profil Rachel Maryam, Diprediksi Masuk Senayan
- Profil Mulan Jameela, Caleg Diprediksi Masuk Senayan
