Profil Krisdayanti, Diprediksi Melenggang ke Senayan

Diketahui adik kandung Yuni Shara ini terdaftar di Daerah Pemilihan (dapil) V Jatim dari fraksi Partai PDI Perjuangan.
Krisdayanti dari Daerah Pemilihan (dapil) V Jatim dari fraksi Partai PDI Perjuangan. (Foto: Instagram/Krisdayantilemos)

Jakarta - Tersiar kabar, Krisdayanti lolos ke Senayan menjadi anggota DPR RI. Diketahui adik kandung Yuni Shara ini terdaftar di Daerah Pemilihan (dapil) V Jatim dari fraksi Partai PDI Perjuangan. Dapil V Jatim meliputi Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang.

Mendengar kabar itu, Krisdayanti tidak menyangka bisa lolos ke Senayan. Apalagi disebutkan perolehan suara yang diperoleh mencapai 90.000 suara.

"Iya, alhamdulillah," ujar Krisdayanti pada Minggu 28 April 2019.

Istri dari Raul Lemos ini bisa bersaing dengan politikus ternama di Indonesia, antara lain Achmad Basarah (PDIP), Andreas Edy Susetyo (PDIP), Nurhayati Ali Assegaf (Demokrat), Ridwan Hisyam (Golkar), Kresna Dewa Nata (Nasdem), dan Lathifah Shohib dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dari ketujuh caleg di dapil Jatim V, ada enam caleg yang berwajah lama. Hanya Krisdayanti yang menjadi pendatang baru.

Terjun ke dunia politik adalah yang pertama kali buat perempuan kelahiran Batu, Jawa Timur. Berawal dari seorang penyanyi Indonesia, namanya terus semakin tersohor hingga ke tingkat dunia.

Perempuan yang pernah menjadi finalis Gadis Sampul 1991 ini, sudah gemar menyanyi semenjak kecil. Di usia 12 tahun, KD begitu panggilan akrabnya, sudah merilis album pertamanya Burung-Burung Malam (1987). Dari albumnya saat itu, ia mulai diperhitungkan sebagai penyanyi muda berbakat.

Krisdayanti mengikuti kompetisi menyanyi tingkat Asia, Asia Bagus 1992 di Jepang. Setelah KD memenangkan ajang tersebut, ia merilis album kompilasi The Best of Asia Bagus (1993).

Berbekal dengan gelar juaranya di Asia Bagus, perempuan kelahiran 24 Maret 1975 ini tak tanggung-tanggung dengan rasa percaya menggarap album berikutnya. Album yang berhasil dirilisnya adalah Terserah (1995), Sayang (1998) dan Menghitung Hari (1999).

Sejak saat itu namanya semakin mulai terkenal di mancanegara, seperti Malaysia, dan hingga Asia Tenggara. Selepas merilis album pada 1999, mantan istri Anang Hermansyah itu mendapatkan penghargaan Anugerah Industri Muzik (AIM) atas perilisan album Sayang di Malaysia. KD saat itu memenangkan album terbaik dalam ajang penganugrahannya itu.

Semakin berkembangnya waktu dan usia, KD sudah mulai terlihat semakin matang dan profesional dalam dunia tarik suara. Itu dibuktikannya dengan banyaknya album yang dikeluarkannya itu.

Dalam kepopuleranya juga, KD juga pernah tergabung dalam grup trio 3 Diva bersama Titi DJ dan Ruth Sahanaya. Dalam formasi trio tersebut, KD telah merilis dua album, masing-masing berjudul Semua Jadi Satu (2006) dan DI3VA (2008).

Meskipun sukses dalam karirnya tersebut, pernikahannya dengan Anang yang telah dibina selama 13 tahun harus kandas ditengah jalan. Keduanya harus menghadapi proses perceraian pada 22 Oktober 2009. 

Kabar perceraian itu sempat menyita perhatian masyarakat saat itu. Apalagi dengan beredarnya isu perselingkuhan KD dengan Raul Lemos, pengusaha asal Timor Leste.

Setelah bercerai dari Anang, KD kembali menikah dengan Raul Lemos pada pada 20 Maret 2011. Dalam pernikahan keduanya itu, KD dikaruniai dua anak yang bernama Ariannha Amora Lemos. []

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.