Profesor Sebut PKI Sudah Berkali-kali Dihidupkan

Beberapa hari belakangan, publik dibuat heran dengan adanya ucapan selamat ulang tahun kepada Partai Komunis Indonesia (PKI).
Profesor Ariel Heryanto bersama istri. (Foto: Twitter/@ariel_heryanto)

Pematangsiantar - Beberapa hari belakangan, publik dibuat heran dengan adanya ucapan selamat ulang tahun kepada Partai Komunis Indonesia (PKI), oleh seniman Dadang Christanto. Padahal PKI secara resmi sudah dibubarkan oleh Soeharto melalui keputusan Nomor 1/3/1966. PKI dianggap sebagai organisasi terlarang di seluruh wilayah Republik Indonesia.

Dia mengucapkan selamat ulang tahun ke-100 itu pada laman Facebook pribadi miliknya pada 23 Mei 2020. Dalam akun tersebut terlihat juga lambang palu arit.

"Selamat ulang tahun ke 100 PKI (23 Mei 1920-23 Mei 2020)," kata seniman Dadang Christanto dalam akun Facebooknya yang dikutip Tagar, Senin, 25 Mei 2020.

Ariel HeryantoAriel Heryanto tanggapi ucapan selamat ulang tahun PKI oleh Dadang Christanto. (Foto: Twitter/@ariel_heryanto)

Melihat itu di hari yang sama, Profesor di The School of Culture, History and Language, Australian National University, Ariel Heryanto menanggapi ucapan tersebut lewat akun Twitter pribadinya @ariel_heryanto. Lantas dia mengaku berterima kasih karena sudah kembali diingatkan terkait PKI.

"Terima kasih sudah diingatkan Mas Dadang," kata dia sembari mentweet di akun pribadi Twitter miliknya @ariel_heryanto.

Ariel HeryantoAriel Heryanto tanggapi ucapan selamat ulang tahun PKI oleh Dadang Christanto. (Foto: Twitter/@ariel_heryanto)

Tak hanya itu, postingannya tersebut juga mendapat respon dari followersnya, @DeddyTjahaja. Deddy mengatakan PKI sukses menjadi kambing hitam pada masa itu.

"Seratus tahun sudah, PKI sukses jadi kambing hitam terlaris. Dari zaman mbah 'Harto hingga zaman klan Cendana mencoba berpolitik untuk mencengkeram kembali kekuasaan," ujar @DeddyTjahaja.

Kan berkali-kali dihidupkan rezim Orde Baru dan pasca-Orde Baru agar bisa berkali-kali dibunuh.

Lantas, Ariel Heryanto membalas dengan mengucapkan PKI merupakan kambing kesayangan kolonial Belanda. "Kambing hitam kesayangan rezim kolonial Belanda, dan para penerusnya: rezim Orde Baru, dan rezim pasca-Orde Baru," ucap Ariel di akun Twitternya itu.

Ariel HeryantoAriel Heryanto tanggapi ucapan selamat ulang tahun PKI oleh Dadang Christanto. (Foto: Twitter/@ariel_heryanto)

Selanjutnya, akun @Jun__Dev mempertanyakan darimana angka 100 tahun itu ada. Sementara menurutnya PKI sudah tiada pada usia 45 tahun.

"Kan sudah meninggal di usia 45, Prof. Kok bisa ultah ke-100? Hidup lagi kah," tanya Jun Dev.

Ariel menjawab tegas dengan mengatakan PKI sudah berkali-kali dihidupkan kembali. "Kan berkali-kali dihidupkan rezim Orde Baru dan pasca-Orde Baru agar bisa berkali-kali dibunuh. Kog pura2 gak tahu sih?" ujar Ariel Heryanto. []

Berita terkait
MUI Sebut PKI Tidak Pernah Mati
Ketua Bidang Pembinaan Seni Budaya Islam Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Sodikun menyebut organisator PKI militan, tidak pernah mati.
Ancaman PKI Vs Ancaman Khilafah bagi NKRI
PKI dan HTI sama-sama organisasi terlarang karena coba-coba membelokkan arah NKRI. Di antara dua kekuatan itu, mana lebih berbahaya bagi Indonesia?
Keterlibatan Amerika Serikat dalam Peristiwa G30S/PKI
Keterlibatan Amerika Serikat dalam peristiwa G30S terkuak dari beberapa dokumen dan karya ilmiah yang ditulis sejumlah akademisi.
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.