Produksi Listrik PLTB Sidrap Melampaui Proyeksi

PLTB Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan terus mengalami peningkatan produksi energi listrik. Ini rinciannya.
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) kabupaten Sidrap, (Foto: Tagar/ Irsal Masudi)

Sidrap - Produksi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan sejak beroperasi secara komersial telah menghasilkan 400.000 MWh.

Capaian produksi tersebut merupakan akumulasi dari tahun 2018 hingga 2019, awal beroperasinya PLTB Sidrap telah mencapai kurang lebih 200.000 MWh dan sisanya diproduksi pada tahun kedua.

Dibawah naungan PT. UPC Sidrap Bayu Energi itu umumnya mengalami peningkatan produksi energi listrik terjadi pada bulan April hingga Oktober, sementara pada bulan November ke Maret rata-rata lebih rendah.

"Bulan November umumnya menjadi bulan dengan hembusan angin yang rendah di wilayah PLTB Sidrap seiring dengan datangnya musim penghujan," ujar Senior Manager Plant PT. UPC Sidrap Bayu Energi, Hamiruddin Saguni, 3 Desember 2019.

Jika dihitung rata-rata peningkatan produksi yang dihasilkan mencapai 20 persen, dimana peningkatan produksi menghasilkan energi bersih dan terbarukan yang disalurkan ke jaringan PT PLN (Persero) Sulawesi Selatan.

Kami menjalani bulan November yang tenang setelah 9 bulan sebelumnya PLTB Sidrap menghasilkan listrik yang melimpah.

Selain kontribusi PLTB Sidrap menghasilkan energi bersih dan terbarukan, keberadaan kebun angin pertama dan terbesar di Indonesia ini turut mendongkrak pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu. Desa tersebut kini tercatat sebagai desa dengan penerimaan PBB terbesar se-Kabupaten Sidrap, berkat investasi PLTB Sidrap.

Musim Hujan PLTB Fokus Pembenahan

Memasuki musim hujan tahun 2019 ini, pihak PLTB akan terus melakukan pembenahan dan perbaikan agar bisa lebih menggenjot peningkatan produksi listrik.

Menurut Hamiruddin Saguni, Sebagian dari bulan November dan Desember merupakan satu masa yang singkat untuk pemeliharaan PLTB Sidrap karena kondisi angin dan curah hujan yang tidak banyak mengahasilkan angin, hal itu akan dimanfaatkan untuk perbaikan.

"Kami menjalani bulan November yang tenang setelah 9 bulan sebelumnya PLTB Sidrap menghasilkan listrik yang melimpah," sebutnya.

Kata dia, kondisi angin yang sedikit memberi kesempatan PT. UPC Sidrap Bayu Energi untuk fokus pada aktivitas pemeliharaan vital infrastruktur kunci. Tim ahli akan bekerja keras selama 24 jam setiap hari melakukan pemeliharaan terjadwal guna mempersiapkan PLTB Sidrap memasuki musim dengan hembusan angin yang tinggi.

Pihak PT UPC Sidrap lebih jauh menjelaskan, kebun angin layaknya mengelola pertanian. Proses ini meliputi periode produksi tinggi yang panjang yang diselingin oleh masa pemeliharaan dalam rangka mempersiapkan PLTB menjalani musim produksi selanjutnya.

"Kami telah mengarahkan tim ahli di PT UPC Sidrap sanggup untuk mengerjakan pemeliharaan dengan cepat dan menjaga kualitas tinggi dalam jangka waktu yang pendek," tambahnya.

Senior Manager Plant PT UPC Sidrap Bayu Energi, Hamiruddin Saguni mengatakan,” Kami menjalani bulan November yang tenang setelah 9 bulan sebelumnya PLTB Sidrap menghasilkan listrik yang melimpah, 20 persen melampaui proyeksi. Dalam periode itu, kami menghasilkan energi bersih dan terbarukan yang disalurkan ke jaringan PT PLN (Persero) Sulawesi Selatan

“PLN hanya membayar daya listrik hasil produksi PLTB Sidrap. Jika hembusan angin di Perbukitan Pabaressang berhenti atau PT. UPC Sidrap dalam peroses pemeliharaan sehingga listrik PLTB Sidrap tak mengalir ke jaringan milik PLN, maka perusahaan BUMN itu tak membayar apapun,” terang Hamiruddin. []

Baca juga:

Berita terkait
Diancam Samurai, Gadis 16 Tahun di Sidrap Diperkosa
Polres Sidrap menangkap pria berinisial AB 37 tahun karena memperkosa gadis 16 tahun di dalam mobilnya.
Dua Pemuda di Sidrap Tipu Polisi Hingga Rp 150 Juta
Mereka ditangkap karena terlibat penipuan via telepon dengan mencatut nama pejabat utama Polda Sulsel.
Remaja Asal Sidrap Peras Warga Modal Rekaman VCS
Dua remaja di Sidrap Sulsel ditangkap polisi karena memeras korbannya dengan modus Video Call Sex.
0
Lionel Messi Bawa Bisnis Bagus untuk PSG
Presiden PSG, Nasser al Khelaifi, mengkonfirmasi kepada MARCA bahwa Leo telah menguntungkan di musim pertamanya di PSG