Jakarta - Manajer Arsenal Mikel Arteta dinyatakan positif terkena virus corona. Arteta menjadi yang pertama dari jajaran pelatih di tim Liga Premier Inggris yang terkena virus tersebut sehingga laga Arsenal melawan tuan rumah Brighton & Hove Albion pada Sabtu, 14 Maret 2020, terpaksa ditunda.
Arteta dinyatakan positif COVID-19 yang sudah dinyatakan pandemi oleh WHO, setelah menjalani tes. Klub, dengan mengikuti prosedur keamanan dari pemerintah, langsung mengambil tindakan cepat dengan mengisolasi Arteta. Tak hanya itu, pusat latihan tim di Colney, London, juga ditutup.
Arsenal juga memastikan tidak hanya Arteta, tetapi seluruh pemain juga dikarantina. Tim juga batal menjalani laga tandang melawan Brighton.
Ini sungguh mengecewakan. Saya memang melakukan tes setelah merasa kondisi badan memburuk. Saya akan segera kembali bekerja begitu sudah diizinkan
Sebelumnya, beberapa pemain The Gunners sudah menjalani karantina karena melakukan kontak fisik dengan Evangelos Marinakis, pemilik klub Olympiakos Pireaus. Hal ini dilakukan karena Marinakis ternyata dinyatakan positif terkena virus corona setelah pulang dari London usai menyaksikan laga timnya melawan tuan rumah Arsenal di Liga Europa.
Setelah Marinakis dinyatakan positif, Arsenal yang seharusnya menjalani laga melawan Manchester City di Liga Premier di Etihad, Kamis, 12 Maret 2020 dini hari WIB, terpaksa ditunda. Ini berarti 2 laga Arsenal sudah harus ditunda.
"Sudah dipastikan kami tidak bisa menjalani pertandingan yang sudah dijadwalkan. Kami akan mengikuti perkembangan suporter yang sudah membeli tiket untuk pertandingan-pertandingan berikutnya dan menginformasikan kepada mereka secepat mungkin." Demikian penjelasan resmi dari klub.
Arsenal, kini, menelusuri dengan siapa saja Arteta melakukan kontak fisik. Dirinya memang tidak bersentuhan dengan Marinakis. Namun pria asal Spanyol ini sempat kontak fisik dengan orang lain di laga sebelumnya melawan Portsmouth di Piala FA dan West Ham United di Liga Premier.
Meski Liga Premier sudah tak mengizinkan siapa pun bersalaman, namun Arteta masih sempat bersentuhan fisik dengan yang lain. Salah satunya saat dia berpelukan dengan manajer West Ham, David Moyes, usai Derby London itu.
"Ini sungguh mengecewakan. Saya memang melakukan tes setelah merasa kondisi badan memburuk. Saya akan segera kembali bekerja begitu sudah diizinkan," kata Arteta seperti dikutip Daily Mail.
Arsenal Utamakan Kesehatan dan Perlindungan
Arsenal menyatakan pihaknya saat ini lebih mengutamakan kesehatan dan perlindungan publik. Klub mendukung sepenuhnya upaya pemulihan Arteta.
"Kesehatan orang-orang kami dan publik pada umumnya menjadi prioritas. Kami juga mendukung Mikel yang merasa kecewa namun dia tetap bersemangat. Kami menemui mereka yang melakukan kontak fisik dengan dia untuk penanganan yang tepat," ucap Managing Director Arsenal, Vinai Venkatesham.
Hal senada dikatakan kepala sepak bola Raul Sanllehi. Menurut dia tim akan kembali menjalani latihan setelah diizinkan oleh medis.
"Mikel dan seluruh anggota skuat termasuk staf mendapat dukungan dukungan penuh. Tim akan kembali berlatih begitu diizinkan secara medis. Prioritas kami saat ini adalah pemulihkan Mikel," kata Sanllehi.
Arteta menjadi manajer pertama di Inggris yang dinyatakan positif terkena virus corona. Atas kejadian itu, Liga Premier segera mengadakan pertemuan untuk menentukan langkah selanjutnya.
Penundaan laga akhir pekan ini diprediksi menjadi pilihan terbaik. Namun belum diketahui bagaimana pertandingan selanjutnya di liga. []
