PM Malaysia Muhyiddin Yassin Resmi Mengundurkan Diri

Muhyiddin tiba di Istana Negara sekira pukul 12.30 waktu setempat dan melakukan pertemuan dengan Yang di-Pertuan Agong sekitar 30 menit.
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin secara resmi mengundurkan diri. (Foto: Tagar/Instagram @ muhyiddinyassin_official)

Jakarta - Situasi politik di negeri jiran Malaysia terus bergelojak di tengah pandemi Covid-19. Terbaru, Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin secara resmi mengundurkan diri.

Pengunduran dirinya itu dengan menyerahkan surat pengunduran diri kepada Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Ri'ayatuddin di Istana Negara, Kuala Lumpur hari ini Senin, 16 Agustus 2021.

Muhyiddin tiba di Istana Negara sekira pukul 12.30 waktu setempat dan melakukan pertemuan dengan Yang di-Pertuan Agong sekitar 30 menit.

Muhyiddin bersama ajudannya mengendarai kendaraan Alphard warna hitam. Ia pun tiba di Istana Negara Malaysia melalui pintu utama. Sebelumnya, Muhyiddin menggelar rapat kabinet terakhir di Putrajaya.

Usai bertemu Raja, Muhyiddin kembali ke rumahnya di Bukit Damansara, Kuala Lumpur. Sampai dengan pukul 13.42 waktu setempat, belum ada pernyataan resmi dari Istana Negara maupun dari Kantor Perdana Menteri terkait pertemuan tersebut.


Kami tetap tenang dan berpikiran terbuka. Semua keputusan bersama. Yang penting kami selalu menghormati dan mematuhi hukum dan konstitusi negara.


Selain bertemu Muhyiddin, Yang di-Pertuan Agong juga melakukan pertemuan dengan Jaksa Agung, Ketua KPU dan Kepala Polisi Diraja Malaysia.

Terpisah, Menteri Wilayah Federal Annuar Musa menyampaikan permintaan maaf melalui postingan di akun media sosial Facebooknya. Dirinya meminta maaf atas segala kesalahan, kelemahan, dan kekurangannya selama menjabat.

“Kami tetap tenang dan berpikiran terbuka. Semua keputusan bersama. Yang penting kami selalu menghormati dan mematuhi hukum dan konstitusi negara,” ujarnya.

“Dasar pertimbangan yang paling penting adalah kesejahteraan rakyat. Orang yang kami layani sampai garis finish," ujarnya. []

Baca Juga: PM Malaysia Tolak Mundur Setelah Sekutu Utama Tarik Dukungan

Berita terkait
Eks Menteri Milenial Malaysia Didakwa Lakukan Pencucian Uang
Pengadilan mendakwa Syed Saddiq dengan dua tuduhan pencucian uang senilai total RM100.000 atau sekitar Rp340 juta.
Pandemi Covid-19 Jerat Warga Malaysia Jadi Mangsa Rentenir
Akibat pandemi Covid-19 banyak warga Malaysia jadi korban rentenir yang menawarkan pinjaman dengan bunga sangat tinggi
Jumlah Kasus Covid-19 di Malaysia Tembus 1 Juta
Jumlah konfirmasi kasus positif virus corona (Covid-19) di Malaysia mencapai 1.013.438 dengan 7.994 kematian
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.