PKB Salip Demokrat, PAN, dan PPP di Jawa Barat

PKB menyalip sejumlah partai politik besar di Pileg Jawa Barat 2019. Pencapaiannya mampu mengalahkan Demokrat, PAN dan PPP.
PKB. (Foto: Istimewa)

Bandung - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyalip sejumlah partai politik besar di Pileg 2019 berdasarkan hasil real count KPU Jabar. Meski tidak masuk tiga besar, pencapaian PKB ini mampu mengalahkan Demokrat, PAN dan PPP.

Wakil Ketua Harian DPW PKB Jawa Barat Oleh Soleh menyebutkan meningkatnya perolehan suara PKB di Jabar diklaim karena sejumlah faktor. Salah satunya efek ekor jas atau coat-tail effect Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.

"PKB sangat diuntungkan dengan efek ekor jas pada Pilpres 2019 ini, dengan adanya KH Ma'ruf Amin dapat meningkatkan perolehan suara PKB pada Pileg 2019 ini," tutur Oleh Soleh kepada Tagar saat ditemui di DPW PKB Jabar, Bandung, Selasa 23 April 2019.

Penyebab lain mendongkraknya perolehan suara PKB Jabar lantaran mampu memaksimalkan meraih swing voters dan undecided voters di wilayahnya yang mencapai 10 %. Oleh mengkalim PKB Jabar mampu menjaring 8,45 % suara tersebut.

"Ada strategi khusus untuk mendekati kelompok swing voters dan undecided voters, tetapi pada intinya kami menawarkan politik kebangsaan yang Rahmatan Lilalamin, bukan menakut-nakuti atau politik pesimistis" jelas Oleh.

Pondasi yang telah diterapkan tokoh ikon PKB, yaitu Presiden Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menjadi aspek lain mendekatnya pemilih Pileg 2019 Jabar ke PKB.

"Janji politik kami kemarin, apabila PKB mampu memperoleh suara banyak. PKB menjanjikan keadilan untuk semua bidang. Sebagaimana pondasi yang sudah dibangun oleh almarhum Gusdur yang mencetuskan keadilan, terjaganya NKRI, persatuan dan Kebhinekaan serta tegaknya Pancasila," terangnya.

Oleh SolehWakil Ketua Harian DPW PKB Jawa Barat sekaligus anggota TKD Jabar Jokowi-Ma'ruf, Oleh Soleh. (Foto: Tagar/Fitri)

Ditawarkannya dana desa naik jika dapat melenggangnya PKB di DPRD Provinsi Jabar hingga Senayan menjadi amunisi lain seiring janji dukungan regulasi hingga pembiayaan ekonomi kreatif di Jabar. Terakhir, lanjut Oleh, UU Pesantren mampu menyasar pemilih dari kelompok Islam.

"PKB menang dana desa naik, kemarin itu yang kita janjikan. Pengurangan pengangguran di Jabar pun kita tawarkan dengan solusi salah satunya pengembangan ekonomi kreatif," ungkap Oleh.

Seperti diketahui, saat Pileg 2014, PKB berada di posisi 7 dari total hasil perolehan suara di Jabar. Kini, PKB menyodok ke urutan 5 ketika Pileg 2019. Begitu juga dengan Partai Gerindra ada di urutan 5 kemudian melesat ke posisi ke-3 di Pileg Jabar 2019.

Atas hasil real count KPU Jabar terhadap partai yang diketuai Muhaimin Iskandar itu otomatis PKB diprediksi melenggang ke DPRD Provinsi Jabar. Di balik itu, Oleh Soleh mengklaim PKB meraih suara lebih dari 90 ribu di 5 Dapil, Garut, Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya.

Berikut perolehan suara parpol di Pileg 2019 Jabar versi real count KPU Jabar:

1. Partai Golkar dengan perolehan suara 19,46 %
2. PDI Perjuangan dengan perolehan suara 16,16 %
3. Partai Gerindra dengan perolehan suara 14,53 %
4. PKS dengan perolehan suara 11,96 %
5. PKB dengan perolehan suara  8,45 %
6. PAN dengan perolehan suara 5,79 %
7. Partai Demokrat dengan perolehan suara 5,72 %
8. Nasdem dengan perolehan suara 4,56 %
9. PPP dengan perolehan suara 3,84 %
10. Perindo dengan perolehan suara 2,76 %
11. Partai Berkarya dengan perolehan suara 2,38 %
12. Partai Hanura dengan perolehan suara 1,49 %
13. PSI dengan perolehan suara 1,38 %
14. Partai Garuda dengan perolehan suara 0,57 %
15. PKPI dengan perolehan suara 0,25 %
16. PBB dengan perolehan suara 0,7 %

Data perolehan suara parpol di Pileg 2014 Jabar:

1. PDIP dengan perolehan suara 20 %
2. Partai Golkar dengan perolehan suara 17 %
3. PKS dengan perolehan suara 12 %
4. Partai Demokrat dengan perolehan suara 12 %
5. Partai Gerindra dengan perolehan suara 11 %,
6. PPP dengan perolehan suara 9 %
7. PKB dengan perolehan suara 7 %
8. Partai Nasdem dengan perolehan suara 5 %
9. PAN dengan perolehan suara 4 %
10. Partai Hanura dengan perolehan suara 3 %

Baca juga: Faktor Ini Membuat Prabowo Menang di Jawa Barat


Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.