Jakarta - Bagi Anda yang masih menyandang status mahasiswa dan ingin berencana berinvestasi, mungkin pilihan di bawah ini cocok menjadi rekomendasi Anda. Tentu makin awal memulai untuk berinvestasi makin baik pula hasilnya di masa depan atau jangka panjang. Berikut investasi yang cocok untuk mahasiswa.
1. Deposito
Deposito merupakan salah satu bentuk simpanan di bank yang sudah diketahui oleh banyak orang. Deposito tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu, risikonya bisa dikatakan tidak ada (asalkan bunganya sesuai dengan bunga yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan dan jumlahnya tidak lebih dari 2 Milyar).
2. Reksadana
Reksadana secara sederhana merupakan kumpulan dana yang dikelola oleh manajer investasi. Ada 4 jenis reksadana tergantung kepada, kemana kumpulan dana tersebut diinvestasikan oleh manajer investasi yang kita pilih.
3. Surat Berharga Negara
Tujuannya adalah menghimpun dana yang digunakan untuk pembangunan. Keunikan dari investasi ini adalah ada masa penawarannya jadi tidak setiap bulan kita bisa membeli jenis investasi ini. Untuk lebih jelas tentang Surat Berharga Negara bisa langsung mengecek website resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
4. Saham
Saat ini untuk membuka rekening sekuritas cukup dengan hanya Rp 100.000,00 saja. Cara memilih perusahaan yang berkinerja bagus bisa menggunakan Analisis Fundamental Saham. Untuk paper asset secara jangka panjang Saham merupakan investasi dengan imbal hasil atau return yang tertinggi.
5. Peer to Peer Lending
Peer to Peer Lending merupakan salah satu bentuk investasi pinjaman baru di Indonesia. Lebih dikenal dengan nama fintech, investasi jenis ini sudah memiliki regulasi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Di fintech tersebut biasanya sudah diberikan skoring A, B, C dan seterusnya yang menggambarkan seberapa besar risiko apabila kita memberikan pinjaman ke penerima pinjaman. Makin besar risiko makin besar imbal hasil yang bisa diterima. []
(Vidiana Lihayati)
Baca Juga
- Ini Penyebab Harga Emas Sepanjang Oktober Masih Lesu
- Mengapa Emas 24 Karat Cocok untuk Investasi?
- 5 Keuntungan Investasi Emas Secara Digital
- 5 Penyebab Harga Emas Naik Turun