Subulussalam - Seorang santri warga Sumber Mukti, Aceh Singkil tewas setelah mobil pikap yang dia tumpangi bersama sejumlah santri lainnya terbalik di Subulussalam, Aceh pada Selasa 28 Mei 2019.
Santri tersebut bernama Rizal Ahmad Solikin (17). Dia satu-satunya korban tewas, sementara penumpang lainnya sebanyak tujuh orang mengalami luka ringan dan luka berat.
Kasat Lantas AKP Syukrif Panigoro di Singkil mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di jalan umum Subulussalam, Desa Sikalondang.
"Pengemudi mobil pikap Daihatsu bernomor polisi BK 9813 CY warna putih, sebelum kecelakaan melaju dari Subulussalam menuju arah Rundeng dengan kecepatan sedang," ujarnya.
Saat melewati jalan menurun, melaju dari arah berlawanan mobil truk dengan kecepatan tinggi. Pengemudi mobil pikap menghindar ke kiri dan coba menghindari lubang yang ada di badan jalan.
Sopir mobil pikap kehilangan kendali lalu coba membanting setir ke kanan. Namun sial, mobil justru menabrak gundukan tanah di sebelah kanan jalan arah Rundeng.
Tujuh orang penumpang di belakang terpental ke depan dan mobil jungkir balik yang kemudian menimpa korban Rizal Ahmad Solikin.
Pasca kejadian, semua korban dilarikan warga setempat ke RSUD Kota Subulussalam. Namun korban Rizal Ahmad Solikin tak terselamatkan.
"Korban jiwa seorang santri, penumpang bernama Rizal Ahmad Solikin warga Sumber Mukti, Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil," jelasnya.
Dua korban, Huzaipah Siketang dan Koharuddin dirujuk ke RSUD di Sumatera Utara karena mengalami luka berat, sementara santri lainnya luka ringan.
Sopir mobil pikap Ahmad Yasin AL Juhri (18) seorang Santri warga Sumber Mukti, Aceh Singkil. Kemudian Osama Alfarouk (17), Umar Fahri (17), Irfan Syahputra (16), Hasan Basri (17), Aldiansyah Reza (15), Huzaipah Siketang (16), dan Khairuddin (16) semuanya warga Subulussalam.
Petugas dari Satuan Lantas Polres Aceh Singkil sudah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.[]
Baca juga:
- Santri dan Pemuda Aceh: Tindak Perusuh 22 Mei
- Santri Kulonprogo Dilarang Buka Laman Google, Ini Alasannya
- Kecelakaan Maut di Tol Batang-Semarang, 4 Tewas