Jakarta - Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mencibir sikap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri tidak berfaedah lantaran mengucapkan selamat memperingati hari media sosial (medsos) yang diperingati pada hari ini, Rabu, 10 Juni 2020.
"Ucapan selamatnya tidak bermanfaat bagi kebaikan dunia medsos karena atas melemahnya KPK menjadikan masyarakat medsos (warganet) mencaci maki KPK yang dianggap semakin lemah," ujar Boyamin saat dihubungi Tagar, Rabu, 10 Juni 2020.
Jadi ucapan selamat dari Firli tidak bermanfaat untuk rakyat, bangsa, dan negara
Boyamin mengatakan ucapan Firli Bahuri hanya sebatas retorika dan berbanding terbalik dengan realitas yang ada. Menurut dia, masyarakat di dunia maya sangat menginginkan KPK menjadi kuat. Namun, Firli tidak mampu memenuhi ekspektasi publik.
Baca juga: Kasus Nurhadi, BW Tantang Firli Bahuri Lepas Jabatan
"Jadi ucapan selamat dari Firli tidak bermanfaat untuk rakyat, bangsa, dan negara," kata dia.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengucapkan selamat hari media sosial yang jatuh pada hari ini, Rabu, 10 Juni 2020. Firli mengatakan, media sosial begitu berpengaruh dalam pemberantasan korupsi.
"Bijak menggunakan medsos, selamat merayakan hari media sosial," kata Firli dalam keterangannya yang diterima Tagar, Rabu, 10 Juni 2020.
Baca juga: KPK Bahas Kenaikan Gaji, Firli Bahuri Janji Palsu?
Firli mengatakan lembaga antirasuah telah menggunakan medsos dalam beberapa program pemberantasan korupsi. Satu di antaranya dengan mengedukasi masyarakat untuk ikut berperan aktif dan turut andil dalam pemberantasan korupsi.
"Melalui medsos, peran aktif kita, seluruh eksponen bangsa dalam memberantas korupsi, insyaallah akan secepatnya mencabut tuntas korupsi yang telah berurat akar di negeri ini," kata Ketua KPK Firli Bahuri. []